Sonora.ID - Seorang perwira tinggi Angkatan Bersenjata Iran, Mayor Jenderal Qassim Soleimani dikabarkan tewas akibat adanya serangan militer Amerika Serikat yang terjadi di Bndara Internasional Irak.
Melansir BBC, Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump justru mengeluarkan ancaman bahwa pihaknya telah menargetkan 52 lokasi di Iran, jika Iran menyerang setiap orang Amerika atau aset AS.
Baca Juga: Trump: Saya Memerintahkan Pembunuhan Jenderal Iran untuk Menghentikan Perang
Ancaman tersebut dilayangkan Trump dalam cuitannya di Twitter pada pagi ini, Minggu (5/1/2020).
....hundreds of Iranian protesters. He was already attacking our Embassy, and preparing for additional hits in other locations. Iran has been nothing but problems for many years. Let this serve as a WARNING that if Iran strikes any Americans, or American assets, we have.....
— Donald J. Trump (@realDonaldTrump) January 4, 2020
Trump menulis "berbicara dengan sangat berani tentang penargetan aset tertentu AS" sebagai tanggapan atas kematian Soleimani. Trump mengatakan Amerika Serikat telah "menargetkan 52 tempat di Iran" dan beberapa di antaranya "pada tingkat yang sangat tinggi & penting bagi Iran & budaya Iran, dan target-target itu, dan Iran sendiri, AKAN DISERANG DENGAN SANGAT CEPAT DAN SANGAT KERAS."