Sonora.ID - Penutupan Masjidil Haram di Makkah menyebabkan lokasi tersebut tampak sepi dan tak seperti biasanya. Hal ini dilakukan untuk mencegah wabah virus corona (Covid-19) yang mulai memasuki Arab Saudi.
Wilayah sekitar Ka'bah khususnya di lantai dasar Mataf yang menjadi tempat jemaah tawaf nampak kosong melompong.
Imam Masjidil Haram sekaligus Presiden Urusan Dua Masjid Suci, Abdul Rahman bin Abdulaziz Al-Sudais atau yang kerap disapa Syeikh Sudais melontarkan penjelasan terkait penutupan ini.
Baca Juga: Pertama Kali dalam Sejarah! Ka'bah Sepi Jemaah, Pertanda Kiamat?
Hal tersebut ia sampaikan melalui Twitter resmi lembaga pengurus Masjidil Haram dan Masjid Nabawi itu.
الرئيس العام: "ما تقوم به الدولة من إجراءات احترازية ضد فيروس كورونا يثبت للعالم مدى حرصها على الحرمين الشريفين وقاصديهما"#رئاسة_شؤون_الحرمين pic.twitter.com/MpbO3CfCum
— رئاسة شؤون الحرمين (@ReasahAlharmain) March 5, 2020
Sudais mengatakan langkah tersebut dilakukan untuk mencegah penyebaran virus corona.
Di Arab Saudi sendiri, jumlah penderita virus corona sudah mencapai lima orang. Beberapa di antara mereka tertular setelah melakukan perjalanan dari Iran.
Baca Juga: PA 212 Tuntut Pemerintah Putus Hubungan Diplomatik dengan India