Find Us On Social Media :
Lirik lagu ‘Cahaya Dalam Kegelapan’ - SBY. (Instagram/ani_yudhoyono)

Lirik Lagu ‘Cahaya Dalam Kegelapan’ yang Ditulis SBY untuk Tenaga Medis

Kumairoh - Sabtu, 11 April 2020 | 13:15 WIB

Sonora.ID Di tengah pandemi virus corona, mantan Presiden Indonesia Susilo Bambang Yudhoyona (SBY) menulis lagu berjudul 'Cahaya Dalam Kegelapan'.

Lagu itu di-posting di akun Instagram almarhumah @aniyudhoyono, Jumat (10/4/2020). Di akhir posting-an itu, ada tanda *SBY*.

"Kita cemas pemerintah dan bangsa bangsa lain juga cemas karena badai Corona terus menerjang dunia tanpa ampun, tanpa batas," kata SBY dalam video tersebut.

Lagu 'Cahaya Dalam Kegelapan' ini ditulis langsung oleh SBY dan dinyanyikan sejumlah musisi Tanah Air.

Di antaranya adalah Joy Tobing, Sandhy Sondoro, Yuni Shara, Ariyo Wahab, Ita Purnama Sari, Lala Karmela, Andy Rif, sampai Irang Perdana. Aransemen musik oleh Tohpati.

Berikut lirik lagu 'Cahaya Dalam Kegelapan'.

Jika bumi ini terasa gelap

Menabur takut di mana mana

Hati gamang lanjutkan hidup

Masihkah kulihat cahaya

 

Badai Corona datang menerjang

Menembus dunia tak berbatas

Tangis pecah di malam hari

Menunggu datangnya harapan

 

Cahaya ada dalam hati kita

Dalam jiwa-jiwa penuh kasih

Harapan ada dalam hidup kita

Untuk yang mau berbagi

 

Mendung hitam itu akan pergi

Bersinar indah mentari pagi

Tuhan tersenyum taburkan berkah

Bagi yang tak pernah menyerah

 

Cahaya dalam gelap

Harapan ada

Jiwaku penuh kasih

 

Mendung hitam itu akan pergi

Bersinar indah mentari pagi

Tuhan tersenyum taburkan berkah

Bagi yang tak pernah menyerah

 

Cahaya ada dalam hati kita

Dalam jiwa-jiwa penuh kasih

Harapan ada dalam hidup kita

Untuk yang mau berbagi

 

Cahaya ada dalam hati kita

Dalam jiwa-jiwa penuh kasih

Harapan ada dalam hidup kita

Untuk yang mau berbagi

Untuk yang mau berbagi

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Krisis pandemi korona yang melanda dunia, termasuk negeri kita, telah menghadirkan kegamangan dan kecemasan dalam hidup kita. Duka dan kepedihan hati ada di mana-mana, ketika orang yang dicintainya dipanggil Sang Pencipta. Seperti duka dan kegelapan yang saya rasakan ketika kehilangan belahan jiwa beberapa saat yang lalu. Melalui tembang yang saya ciptakan ini, “Cahaya Dalam Kegelapan”, saya ingin berbagi rasa, semangat dan harapan. Insya Allah, ada hari esok yang cerah. Badai pasti berlalu. Lagu ini saya persembahkan kepada rakyat Indonesia tercinta, terutama yang tengah bergulat dan berjuang di garis depan ~ para pasien serta para dokter dan perawat. Semoga Tuhan Yang Maha Pengasih lagi Penyayang, melindungi dan menyelamatkan para pejuang kemanusiaan, dan kita semua. Mari kita terus bersatu, berbagi dan berikhtiar bersama melawan Covid-19 ini. Dengan pertolongan Tuhan kita bisa. Indonesia Bisa. *SBY* -- Translation: The corona pandemic crisis that has swept the world, including our country, has brought uncertainty and anxiety into our lives. Griefs and heartaches are everywhere when people they love are passing away. Like the sorrow and darkness that I felt when I lost my soulmate just a moment ago. Through this song that I wrote, "Light in Darkness", I want to share my feelings, passion, and hope. God willing, there is a bright tomorrow. Every cloud has a silver lining. I offer this song to my beloved Indonesian people, especially those who are struggling and fighting on the front lines ~ the patients and the doctors as well as nurses. May the most loving God be merciful, protect and save these fighters of humanity, and all of us. Let us continue to unite, share and endeavor together against Covid-19. With God's help, we can. Yes Indonesia Can. *SBY*

A post shared by Ani Yudhoyono In Memoriam (@aniyudhoyono) on