Find Us On Social Media :
Ada beberapa tips berbelanja aman di pasar tradisional saat pandemi COVID-19: ()

Klaster Baru Ditemukan di Beberapa Pasar Tradisional Semarang. Ada Tips Aman Berbelanja Di Pasar Tradisional Nih, Yuk Simak!

Iyeng Veda - Kamis, 4 Juni 2020 | 14:00 WIB



Semarang, Sonora.ID - Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi masih mempertimbangkan penerapan new normal di kota yang Ia pimpin.

Pembatasan kegiatan masyarakat (PKM) pun dimungkinkan akan diperpanjang.  Hal itu melihat jumlah kasus penularan virus corona di Kota Semarang mengalami lonjakan akibat adanya klaster baru.

Klaster baru kasus Covid-19 yakni klaster Pasar Prembaen, Pasar Jati Banyumanik, dan Pasar Karimata atau Pasar Burung. Selain itu, pihaknya juga menemukan kasus baru dari klaster Rusunawa dan klaster perbankan.

Baca Juga: Hoaks Denda Bagi yang Tidak Menggunakan Masker dan Tips Menggunakan yang Benar

Kendati demikian, pihaknya belum menganalisis secara pasti penyebab penularan yang terjadi di pasar. Hendi menuturkan, potensi terjadinya penularan di pasar juga bisa melalui uang saat transaksi jual beli.

Menurut penelitian, Virus Corona atau SARS-CoV-2 memiliki kemungkinan kecil untuk bisa menular lewat makanan.

Meski begitu, Virus Corona baru tetap saja dapat bertahan hidup di permukaan, seperti plastik atau kardus, yang biasa digunakan sebagai pembungkus makanan, dan bukan tidak mungkin jika permukaan-permukaan ini telah tersentuh oleh orang yang terinfeksi COVID-19.

Baca Juga: Begini Tips Asik Nonton Konser Online Para Musisi Dari Rumah Saja