Makassar, Sonora.ID - Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Makassar merosot secara drastis akibat terkena dampak pandemi Covid-19.
Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) mencatat, pada posisi Maret hingga akhir Mei 2020, pemasukan dari sektor pajak dan retribusi minus hingga angka 50 miliar jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Nakassar, Irwan Adnan mengatakan mewabahnya virus corona berimbas terhadap performa keuangan pemerintah.
Baca Juga: 15 Napi Baru Diperbolehkan Masuk Lapas Kedungpane Setelah Rapid Test Negatif
Pasalnya pemasukan terbesar berasal dari sektor pajak dan penarikan retribusi.
Kontribusi pajak dan retribusi terhadap pendapatan daerah disebut mencapai 90 persen dari semua sektor pemasukan.
Irwan mengaku kondisi perekonomian saat ini mulai kembali pulih. Hal ini berdampat terhadap minus PAD yang semakin berkurang dengan menjadi 30 miliar rupiah.
Baca Juga: RO Kota Makassar Fluktuatif, Pangdam XIV Hasanudin Siap Amankan dab Lakukan Pendisiplinan Masyarakat
“Sehari kita hanya dapat Rp500 sampai Rp600 juta per hari. Nah sekarang alhamdulillah kita sudah masuk di posisi Rp1 miliar bahkan ada Rp1,8 miliar per hari,” jelasnya.