Denpasar, Sonora.ID - Pemanfaatan lahan pekarangan untuk tercapaianya lumbung pangan keluarga di Kota Denpasar, Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar melalui Dinas Pertanian Kota Denpasar menyerahkan bantuan berupa bibit cabai, tomat dan terong secara gratis. Penyerahan bibit ini diserahkan langsung oleh Ketua TP PKK Kota Denpasar, Ny. IA. Selly Dharmawijaya Mantra di Kantor Kelurahan Sanur.
Dalam penyerahan ini, di hadiri pula oleh Ketua DWP Kota Denpasar, Ny. Kerthi Rai Iswara, Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Kota Denpasar, AA Gde Bayu Brahmasta, Ketua TP PKK Kecamatan Denpasar Selatan, Ny. Nortihani Budha, Lurah Sanur, IB. Raka Jisnu serta para undangan lainnya.
Ketua TP PKK Kota Denpasar, Ny. IA. Selly Dharmawijaya Mantra dalam hal ini mengatakan dengan adanya inovasi , tentu akan sangat membantu Pemkot Denpasar. Sehingga mampu mendorong masyarakat untuk memanfaatkan lahan yang berada di pekarangan rumahnya secara maksimal.
Baca Juga: 32 Pasien Covid-19 di Kota Denpasar Dinyatakan Sembuh
Selly Mantra, Lebih lanjut menjelaskan dalam pandemi covid-19 yang masih terjadi, semua sektor pasti mengalami dampak terutama dalam perekonomian. Tentunya dengan pemanfaatan pekarangan rumah ini diharapkan membantu meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pangan minimal dapat mengurangi pengeluaran belanja untuk kebutuhan dapur.
Sementara itu, Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Kota Denpasar, AA Gde Bayu Brahmasta menjelaskan untuk kegiatan ini adalah dalam rangka pemanfaatan lahan pekarangan untuk tercapainya lumbung pangan keluarga sehingga memenuhi konsumsi keluarga. Kali ini pihaknya membagikan total sebanyak 5000 bibit pohon cabai, tomat dan terong yang nanti akan dialokasikan di empat banjar yakni di Banjar Kayumas Kelod, Banjar Taman, Banjar Bon Biu serta Banjar Bhuana Agung.
Dengan diberikannya bibit ini, Bayu Brahmasta berharap masyarakat Kota Denpasar dapat memanfaatkan dengan baik lahan yang ada di pekarangan secara maksimal untuk memenuhi konsumsi pangan keluarga serta dapat mengurangi pengeluaran belanja di masa pandemi covid-19 ini.