Find Us On Social Media :
Berbalut daun pisang, bayi baru lahir dibuang ke semak-semak (Motion FM Manado)

Hendak Berkebun, Warga Pineleng Temukan Bayi Terbungkus Daun Pisang

Gerard Mampuk - Selasa, 14 Juli 2020 | 20:25 WIB

Manado, Sonora.ID - Warga kecamatan Pineleng, kabupaten Minahasa, dihebohkan dengan penemuan bayi yang masih hidup di lahan pekuburan.

Bayi berjenis kelamin laki-laki ini ditemukan warga terbungkus daun pisang.

Awalnya, bayi tersebut ditemukan salah seorang warga desa sea di kompleks pekuburan Islam, ketika hendak mengambil tanaman ubi, tepat di belakang rumahnya.

Saat itu ia mendengar suara tangisan bayi, di sekitar lokasi.

Ia pun langsung memanggil warga lainnya untuk mencari sumber suara tangisan bayi tersebut.

Bayi yang diperkirakan baru dua jam dilahirkan ini berhasil ditemukan disekitar kompleks
pekuburan.

Baca Juga: Tak Mampu Bayar Test Swab Untuk Bersalin, Bayi Dalam Kandungan Meninggal

Ketika ditemukan, bayi dalam kondisi terbungkus daun pisang dan terdapat lumpur di sekujur tubuhnya.

Petugas dari Polsek Pineleng telah melakukan pemeriksaan sejumlah saksi, untuk menelusuri
pelaku yang membuang orok bayi.

“Penemu bayi saat akan mengambil ubi di belakang rumah mendengar suara tangis bayi, karena
penasaran dengan suara tangis itu, ia memanggil suaminya untuk memeriksa bersama. Ternyata
setelah diperiksa adalah bayi yang baru dilahirkan dalam keadaan banyak darah di sekujur tubuh.
Sontak terkaget penemu bayi langsung memanggil warga sekitar untuk melakukan evakuasi bayi
tersebut,” ungkap Iptu Gian Wj Kapolsek Pineleng, di Polsek Pineleng, Minahasa, Senin (13/7/2020).

Saat ini bayi tersebut berada dalam keadaan sehat dan masih dirawat di puskesmas setempat.

Baca Juga: Bayi Berumur 1 Tahun di Sragen Meninggal Usai Digigit Kutu Kucing