Banjarmasin, Sonora.ID – Serangan panik atau panic attack bagi penderitanya tentu adalah situasi yang tidak mengenakkan.
Tak hanya rasa panik yang mendera, namun efek lain seperti tangan gemetar dan keringat berlebih juga dapat dirasakan. Termasuk pula kesulitan bernapas.
Penyebabnya? Beragam, sih. Tapi semuanya sama, datang secara tiba-tiba.
Kondisi ini memang dapat terjadi kapan saja dan di mana saja. Terlebih ketika berada di tempat ramai.
Serangan panik dapat dikatakan adalah gangguan kecemasan umum yang bisa saja datang tanpa gejala. Bagi sebagian orang, serangannya menjadi tak terkendali dan harus mendapat pertolongan dari pakar.
Baca Juga: Jangan Panik, Ini yang Harus Dilakukan Ketika Satu Rumah dengan Pasien Positif Covid-19
Sebenarnya, serangan panik itu apa sih?
Sering mendengar istilahnya namun kita kadang tak sadar bahwa menjadi salah satu penderitanya. Serangan panik bisa menyerang siapa saja, baik itu anak-anak atau orang dewasa.
Ada beberapa gejala yang bisa jadi pertanda kalau kamu mengalami serangan panik, loh. Di antaranya rasa gemetar dan keringat yang berlebihan, kram di bagian perut, hingga rasa gelisah yang sulit untuk dikendalikan.
Meskipun berlangsung hanya beberapa menit, penderitanya akan merasa sangat panjang dan tidak sabar ingin segera menghentikan serangan.
Baca Juga: Berkaca Dari Almarhum Lina, Bagaimana Asam lambung Bisa Menyebabkan Kematian?