Palangkaraya, Sonora.ID - Optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) pada sektor investasi usaha menjadi perhatian khusus DPRD Provinsi Kalimantan Selatan.
Diungkapkan Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Selatan, M. Syaripuddin, ketika bersama Komisi II DPRD melaksanakan Studi Komparasi ke Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Kalimantan Tengah, Selasa (04/8) siang.
Optimalisasi tersebut menurutnya dapat dilaksanakan dengan adanya regulasi yang mengatur setiap investasi agar juga memperhatikan muatan-muatan lokal tetapi juga tetap memperhatikan kemudahan pengusaha untuk berinvestasi.
Baca Juga: Uang Saku Perjalanan Dinas Anggota DPRD Kalsel Terancam Dipangkas
“Sebenarnya kita tidak ingin mempersulit investasi cuma ada aturan-aturan bermuatan lokal yang juga harus kita sepekati bersama dengan para investor," ungkapnya.
Regulasi itu menurutnya juga dapat menimbulkan ikatan emosional antara investor dengan daerah.