Balikpapan, Sonora.ID - Peringatan detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI ke-75 yang dilaksanakan di 16 simpang di Kota Balikpapan berjalan lancar dan khidmat, pada Senin 17 Agustus 2020.
Meskipun Balikpapan diguyur hujan deras, namun warga pengguna roda dua dan empat bahkan karyawan toko saat mendengarkan sirine tepat pukul 11.17 hingga 11.20 Wita sangat antusias dan langsung turun dari kendaraan serta memberikan penghormatan saat mendengarkan lagu Indonesia Raya.
Wali Kota Balikpapan - Rizal Effendi pun ikut memberikan penghormatan di simpang Plaza Balikpapan, didamping Dandim 0905 Kolonel Armed I Gusti Agung Putu Sujarnawa, Kapolresta Balikpapan Turmudi, Komandan Lanud Dhomber Hendrayansyah, Komandan Lanal Balikpapan Andri Kristianto serta jajaran OPD di pemerintah kota Balikpapan.
“Teman teman wartawan bisa nelihat, peringatan detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI dan pengibaran merah putih di persimpangan lampu merah di kota Balikpapan, sangat dirasakan semua oleh warga Baikpapan. Terlihat warga antusuas dalam menghargai para pahlawan," ujar Walikota Balikpapan, Rizal Effendi.
Baca Juga: HUT RI ke-75 di Tengah Pandemi, Nurdin Abdullah : Jayalah Indonesia
Rizal mengaku, hujan deras saat detik detik proklamasi kemerdekaan, tidak menyurutkan warga dalam memberikan penghormatan saat mendengarkan lagu Indonesia Raya.
“Kita tidakperlu takut akan hujan deras saat memberikan penghormatan kepada pahlawan kita, mereka saja tidak takut saat di hujani peluru," tegasnya.
Rizal menambahkan, pelaksanaan peringatan detik-detik proklamasi di persimpangan ini diakui mendapatkan antusias warga yang sangat tinggi dan hal ini akan dapat dijadikan agenda tahunan. Berbeda saat pelaksanaan upacara di lapangan Merdeka Balikpapan.
“Pelaksanaan detik-detik kemerdekaan disimpang ini dapat berbaur dengan masyarakat” tegasnya.
Sementara itu, salah seorang warga Balikpapan yang sedang melintas di simpang Plaza Balikpapan - Linda mengaku sangat senang dengan kegiatan tersebut dan diharapkan kegiatan seperti ini dapat dijadikan agenda setiap tahunya. Sehingga antara warga dan pejabat ikut berbaur.
“Nasionalisme semakin meningkat, dikarenakan warga ikut berbaur saat pelaksanaan detik-detik di persimpangan,” ungkapnya.
Baca Juga: Tepat Detik-Detik Proklamasi, Warga Banjarmasin Upacara di Jalan