Find Us On Social Media :
Kegiatan Universal Peace Federation Yang Dihadiri 12 Pemimpin Dunia ()

Rally Of Hope Seruan Global untuk Kolaborasi dan Kerja-sama

Jumar Sudiyana - Kamis, 1 Oktober 2020 | 19:37 WIB

Seoul, Sonora.Id - Universal Peace Federation (UPF) menutup Rally of Hope yang kedua pada hari Minggu, 27 September 2020. Acara 3 jam tersebut menghadirkan 12 pemimpin dunia, disertai dengan hiburan kelas wahid. Menurut Ketua Panitia, Yun Young-ho, dua juta orang dari 194 negara diberikan tiket untuk menonton secara daring, sementara sebanyak seratus juta pemirsa menyaksikan Reli itu melalui berbagai penyedia siaran dan wadah internet.

 

Tema yang diangkat berfokus pada realisasi sebuah dunia yang damai melalui inter-dependen, kemakmuran bersama, dan nilai-nilai universal. Pertemuan reli ini berfungsi sebagai seruan bagi para pemimpin nasional dan dunia bahwa kesejahteraan umat manusia dan nasib planet kita ada di tangan para pemimpin yang bertanggung jawab.

 

Universal Peace Federation (UPF) merupakan sebuah Organisasi Internasional dengan Status Konsultatif Umum terhadap Dewan Ekonomi dan Sosial dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (UN ECOSOC – Economic and Social Council) dan merupakan organisasi yang bersifat non-partisan, antar-agama, multidisipliner, internasional non-pemerintah yang ada di lebih dari 120 Negara. 

 

Di Indonesia, UPF hadir untuk mengkampanyekan prinsip-prinsip & nilai perdamaian universal melalui berbagai aktivitas & program mulai dari edukasi, dialog, seminar, training, workshop, konferensi serta event-event kolaboratif yang melibatkan banyak pihak diberbagai kalangan. 

 

Hari Minggu, Tanggal 27 September 2020 kemarin, UPF juga telah sukses menyelenggarakan event yang sama untuk kedua kalinya yang bertajuk: "One Million Rally of Hope" dengan Tema: “Towards the Realization of a Heavenly Unified World: Interdependence, Mutual Prosperity, Universal Values" yang disiarkan secara spektakuler dengan teknologi Virtual Reality.

 

Berulang kali, para pemapar menyerukan kolaborasi dan kerja sama untuk bergerak was melampaui tantangan yang belum pernah terjadi sebelumnya ini untuk memberikan harapan dan keyakinan kepada masyarakat dan bangsa.

 

Mereka menghargai hati Dr. Moon yang merangkul, pengorbanan tanpa pamrih dan komitmen yang teguh untuk perdamaian dunia dengan mengadakan acara seperti itu. Selain itu, para delegasi terhormat menghargai dan mendukung upaya UPF untuk mengatasi kendala utama perdamaian dunia melalui soft-power diplomacy atau(diplomasi kekuatan-lunak. (Sidharta )