Find Us On Social Media :
Wali Kota Risma memungut sampah ditengah unjuk rasa di seberang Gedung Negara Grahadi Surabaya, Selasa (10/11/2020) sore. (Sonora/Budi Santoso)

Empati pada Tukang Sapu, Risma Pungut Sampah di Tengah Unjuk Rasa

Budi Santoso - Rabu, 11 November 2020 | 10:45 WIB

Surabaya, Sonora.ID - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini memantau aksi demonstrasi penolakan UU Cipta Kerja atau Omnibus Law yang berlangsung di depan seberang Gedung Negara Grahadi Surabaya, Selasa (10/11/2020) sore.

Sejak pukul 16.00 WIB, ia terlihat didampingi Wakapolrestabes Surabaya, AKBP Hartoyo, beserta pejabat Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya memantau jalannya aksi dari seberang jalan.

Sekitar pukul 17.00 WIB, Risma terlihat berjalan menghampiri demonstran selama beberapa menit. Tanpa rasa takut, ia berjalan di tengah para demonstran itu sembari memunguti sampah yang ada di sana menggunakan karung.

Baca Juga: Peringatan Hari Pahlawan, Risma: Saya Nggak Mau Ada Second Wave di Surabaya

Usai menghampiri demonstran, Risma kemudian berdialog dengan dua orang di antara mereka. Saat itu, dua orang ibu-ibu mengadu ke Risma terkait permasalahan tanahnya yang ada di wilayah Surabaya Utara.

"Saya tahu masalahnya. Dan, aku juga sudah berjuang kirim surat kemana-mana. Kalau tidak percaya nanti tak tunjukkan suratnya. Aku berani disumpah Al-Qur'an kalau aku memang sudah berjuang," kata Wali Kota di sela berdialog dengan dua orang ibu-ibu tersebut.

Seusai berdialog dengan kedua ibu-ibu itu, Risma kembali berjalan ke seberang jalan. Di sana, ia masih terlihat memantau jalannya aksi unjuk rasa hingga para demonstran membubarkan diri.

Baca Juga: Hari Sumpah Pemuda, Risma: Kita Bebas Berpendidikan & Berusaha