Palembang, Sonora.ID - Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Kota Palembang memaparkan saat ini terdapat 3 hal yang masih menjadi permasalahan UMKM yakni permodalan, pemasaran dan teknologi.
Hal ini diungkapkan, Kasi Pengembangan Usaha Mikro, Dinas Koperasi dan UMKM Kota Palembang, Eka Putra kepada Smart Fm Palembang, Rabu (11/11) kemarin.
Sebagai upaya mengatasi permasalahan tersebut, sejak jauh-jauh hari pihaknya telah mencanangkan berbagai program salah satunya melakukan pembinaan kepada tiap UMKM yang ada.
Baca Juga: Pertamina MOR V Upayakan UMKM naik Kelas Meski Pandemi Covid 19
“Pembinaan yang kita lakukan cukup banyak, diantaranya membina para pelaku UMKM dalam segi inovasi produk dan membina mereka supaya memahami cara memasarkan produk secara digital,” ungkapnya.
Selain itu, pihaknya juga secara rutin mengikutsertakan para pelaku UMKM untuk memasarkan produknya di berbagai pameran dan event-event yang ada.
“Namun, karena situasi pandemi yang terjadi saat ini, banyak event yang dibatalkan, dan tentunya hal ini cukup berpengaruh terhadap upaya kami untuk mengembangkan sektor UMKM,” jelasnya.
Eka menambahkan, meskipun di situasi pandemi saat ini, dirinya yakin bahwa para pelaku UMKM dapat tetap survive mengingat para pelaku UMKM di Palembang secara bertahap telah beralih ke industri digital.
Tapi yang perlu diperhatikan para pelaku UMKM di Palembang supaya tetap berinovasi dan pandai melihat peluang yang ada, jangan hanya mengharapkan bantuan dari Pemerintah saja, tapi juga harus berupaya mandiri supaya bisa survive ditengah situasi saat ini,” tutupnya.
Baca Juga: Animo Palaku UMKM/IKM Tinggi, PLN Perpanjang Program Super Merdeka