Balikpapan, Sonora.ID - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) kota Balikpapan akan melakukan rapid test yang diperuntukan siswa di tiga sekolah saja untuk ditingkat SMP.
Namun kini, untuk melakukan rapid test masih menunggu kesiapan tenaga pendidik dan siswa di dua sekolah seperti di Kariangau Balikpapan Utara dan tiga sekolah di Teritip Balikpapan Timur.
Menurut Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Muhaimin, apabila hasil test memungkinkan, maka simulasi pelaksanaan pendidikan tatap muka akan dilaporkan ke tim Satgas Covid.
Baca Juga: Garuda Indonesia Buka Rute Baru Balikpapan - Tarakan
Rencanannya, setelah disetujui tim Gugus Tugas maka akhir Desember akan dilaksanakan tatap muka.
Muhaimin menjelaskan, pihaknya telah melaporkan jumlah soswa dan guru yang akan menjalani proses rapid test. Proses rapid test akan diperuntukan vagi siswa tingkat SMP terlebih dahulu.
Sedangkan pola pembelajaran tatap muka nanti tetap memenuhi standar protokol kesehatan seperti jumlah siswa yang hadir hanya 50 persen artinya ada pelajar yang masuk sisanya belajar sistim daring. Selain itu, jam pembelajaran dibatasi.
Baca Juga: Pengusaha Sarang Burung Walet Dihimbau Laporkan Omsetnya ke Kantor Pajak
Muhaimin menambahkan, pihaknya telah mengajukan data ke DKK untuk pengajuan 1000 murid yang akan dilakukan rapid test.
Diantaranya, 600 murid di Kelurahan Teritip Balikpapan Timur dan 400 di Kelurahan Kariangau. Sedangkan untuk rapid tenaga guru dan tenaga pendidik berbeda akan dilakukan kemudian.