Find Us On Social Media :
Dalam Membuat Sistem Database, Menyesuaikan Kebutuhan ()

Sistem Database, Lebih Ringkas Dan Mempermudah Proses Pengelolaan Data

Jati Sasongko - Kamis, 26 November 2020 | 11:21 WIB

Palembang, Sonora.ID - Database ( basis data ) atau dengan sebutan pangkalan data ialah suatu kumpulan sebuah informasi yang disimpan didalam sebuah perangkat komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa dengan menggunakan suatu program komputer agar dapat informasi dari basis data tersebut.

Maria Bellaniar Ismiati, S.Kom, M.Eng Dosen Sistem Informasi Unika Musi dalam acara IT Corner (24/11/2020) mengatakan bahwa membuat atau menggunakan sistem database (basis data) tergantung dari kebutuhannya.

"Contoh ya mas kalau saya baru awal merintis toko lollipop mas,ya pasti untuk di awal tidak perlu menggunakan atau membuat suatu system basis data yakarena data2nya di awal masih sederhana dan sedikit, dan belum ada data mengenai update produk atau untuk upgrade toko. Kalau saya paksakan untuk membuat system basis data pasti modal yang digunakan akan sangat besar," tuturnya kepada Redaksi Sonora Palembang

Baca Juga: SMAN 6 Palembang Beri Pelatihan Jurnalistik bagi Peserta Didik

"Tetapi kalau saya sudah menjalani toko lollipop tersebut sudah beberapa bulan/tahun maka saya sudah tahu bagaimana progress toko say aitu, apakah keuntungannya banyak, apakah sudah banyak orang yang mengetahui toko dan produk saya, apakah saya perlu upgrade karena data2nya sudah sangat banyak dan perlu maintenance lebih lanjut? Kalau memang iya, saya harus menyiapkan modal Kembali untuk membuat atau membeli suatu system basis data yang dijual secara komersil. Dan pembuatan suatu system basis data tetap harus disesuaikan dengan kebutuhan ya mas, bukan hanya sekedar gaya2an saja," tambahnya

Ia menjelaskan dalam kehidupan sehari - hari sistem database banyak diterapkan di berbagai bidang kehidupan.

"Database digunakan di manapun ya contoh misalnya di bank, penjualan, websites, dan Gudang. Bank menggunakan database untuk dapat menyimpan dan melacak rekening, saldo, deposit, kredit nasabah. Bagian penjualan menggunakan database untuk menyimpan harga2, informasi konsumen, informasi penjualan/keuntungannya, jumlah produk / stocknya masih berapa. Websites menggunakan database untuk menyimpan konten, informasi login customer, data yang di-input oleh customer. Gudang menggunakan database untuk mengatur inventory/stock barangnya serta lokasi penyimpanannya dimana. Ya balik lagi mas, intinya database itu digunakan kapanpun Ketika data perlu untuk disimpan dan dapat dengan mudah untuk diambil kembali," imbuhnya.

Baca Juga: SMAN 6 Palembang Beri Pelatihan Jurnalistik bagi Peserta Didik