Banjarbaru, Sonora.ID - Seiring penurunan kasus baru yang sangat signifikan, Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan menutup 3 lokasi karantina khusus yang menangani pasien positif CoVID-19 kategori probable atau Orang Tanpa Gejala (OTG) sejak tanggal 14 November lalu.
Ketiga lokasi karantina yang ditutup adalah Asrama Haji Embarkasi Banjarmasin, Gedung Badan Diklat Ambulung, dan Gedung Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BPSDM) Daerah Panglima Batur.
Praktis saat ini hanya tersisa Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) Banjarbaru yang menampung pasien OTG.
Baca Juga: Hindari Kasus Baru, Nakes RSUD Sultan Suriansyah Di-Swab Tiap Dua Bulan
"Karena sudah berkurang (pasien) ya jadi kita kurangi tempat karantinanya," ungkap Koordinator Karantina Satgas Penanganan CoVID-19 Kalsel, Sukamto, kepada Smart FM di sela-sela Rapat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah terkait persiapan Pilkada Serentak Tahun 2020 di Gedung Idham Chalid Banjarbaru, pada Selasa (08/12).
Dari 132 tempat tidur yang ada di Bapelkes Banjarbaru, hanya terisi 59 tempat tidur per tanggal 7 November 2020.
"Masih banyak yang kosong, itu mengindikasikan kasus di Kalsel sudah menurun," jelasnya.
Baca Juga: Meski Dihantam Pandemi, THM di Banjarmasin Patuhi Protokol Kesehatan
Berbeda dengan beberapa bulan lalu, seluruh gedung karantina terisi, bahkan ada yang sampai terisi penuh.
"Kalau beberapa bulan lalu semuanya terisi bahkan ada yang full," bebernya.