Sonora.ID - Diabetes adalah sebuah kondisi dimana tubuh kelebihan kadar glukosa dalam darah. Penyakit ini juga termasuk kategori penyakit paling mematikan di dunia.
Sebab penyakit diabetes berpotensi besar menimbulkan komplikasi yang secara perlahan dapat menyerang organ penting di tubuh manusia seperti mata (kebutaan), otak (stroke), hingga gagal jantung dan gagal ginjal.
Para penderita diabetes juga di larang mengkonsumsi makanan, minuman serta obat-obatan tertentu yang memicu penambahan kadar gula dalam darah.
Hal ini yang menyebabkan perempuan dengan diabetes (PDD), harus sangat teliti dan cermat dalam memilih alat kontrasepsi.
Baca Juga: Alami Pembengkakan Jantung? Ini 3 Makanan yang Wajib Dikonsumsi
Sebuah penelitian yang berjudul Oral Contraceptives and The Risk of Myocardial Infraction yang dimuat dalam laman The Plaid Journal menyebutkan pil KB sebagai kontrasepsi hormonal disebut-sebut dapat meningkatkan probabilitas terjadinya komplikasi.
Kekhawatiran akan hal tersebut akhirnya membuat PDD mencari cara lain untuk mengontrol kehamilan. Alih-alih menggunakan metode kontrasepsi modern, banyak PDD kembali memilih metode hitung masa subur menggunakan kalender.
Padahal, menurut laman American Diabetes Association, PDD juga dapat memilih menggunakan pil KB, asalkan memperhatikan jenis dan mengikuti anjuran tenaga medis.
Baca Juga: Orang yang Telah Vaksinasi Masih Harus Memakai Masker, Ini Alasannya
Mengutip dari laman kesehatan Nurx, banyak ahli menyarankan PDD memilih pil KB dengan dosis hormon yang lebih rendah.