Find Us On Social Media :
Ilustrasi (Freepik)

Mitos atau Fakta, Air Mani Pria Bisa Membuat Kulit Menjadi Mulus?

Sienty Ayu Monica - Minggu, 3 Januari 2021 | 22:20 WIB

Sonora.ID – Mungkin seringkali kita mendengar mitos yang mengatakan bahwa sperma atau air mani pria dapat digunakan sebagai masker wajah. Meski terdengar sedikit menjijikan dan aneh apakah benar ada manfaat dari sperma untuk wajah?

Tidak banyak yang mengetahui kandungan yang ada dalam cairan mani pria. Sebenarnya, cairan mani ini memiliki banyak nutrisi. Per 100 ml cairan sperma ini dapat mengandung 0,5 gram protein dari 200 jenis protein berbeda.

Selain itu pada air mani pria juga mengandung zink yang bisa membantu memenuhi 3 persen dari kebutuhan harian tubuh. Air mani juga mengandung sedikit lemak, karbohidrat, fruktosa, dan kalsium.

Baca Juga: Apakah Benar Sperma Pasangan Dapat Menyebabkan Bahaya Bagi Tubuh?

Rumor menggunakan air mani sebagai masker wajah sempat viral karena manfaat spermine yang dikandungnya. Spermine adalah turunan zat spermidine dalam air mani pria. Spermidine dipercaya mengandung antioksidan yang dapat menyamarkan keriput dan garis halus sehingga membuat kulit tampak lebih muda.

Penelitian Nature Cell Biology pada tahun 2009 pernag menguji coba teori tersebut dengan langsung menyuntikkan spermidine kedalam sel kulit manusia. Hasilnya, spermine terlihat berpotensi untuk memperlambat proses penuaan kulit.

Namun, manfaat sebenarnya dari air mani sendiri untuk kulit ketika digunakan sebagai masker wajah belum dapat dipastikan.

Kandungan protein dalam sperma dipercaya dapat membuat kulit tampak cerah bercahaya serta kenyal dan kencang. Sayangnya, teori ini belum dapat dibuktikan secara resmi oleh penelitian medis. Jika dilihat dari jumlahnya, kadar protein dalam air mani sangat sedikit sehingga dinilai tidak akan memunculkan efek apa pun pada kulit.

Baca Juga: Benarkah Sering Masturbasi Dapat Menyebabkan Lutut 'Kopong'?