Makassar, Sonora.ID - Danny Pomanto menyiapkan skenario khusus untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Langkah awal, melacak mereka yang tertular dengan memanfaatkan alat deteksi GeNose, inovasi ahli dari Universitas Gadjah Mada (UGM).
Danny mengaku lebih tertarik menggunakan produk buatan anak bangsa dibanding tes PCR seiring harganya yang cukup terjangkau.
"Pemeriksaan serentak itu kuncinya, GeNose paling murah. Bukan itu bisa Rp 80 ribu paling murah. Kalau kita banyak pakai GeNose itu cuman Rp 10 ribu," kata Danny saat ditemui di kediaman pribadinya, jalan amirullah, Rabu (24/2/2021).
Baca Juga: Anang Hermansyah Angkat Bicara Ungkap Masa Kritis Ashanty Akibat Covid-19
Danny mengaku berencana membeli alat deteksi GeNose dalam jumlah besar. Ratusan milyar anggaran disiapkan untuk pengadaannya.
Adapun testing akan dilakukan secara serentak pada seluruh warga Makassar yang berjumlah sekitar 1,5 juta penduduk. Tujuannya untuk memisahkan orang yang terpapar dan tidak terpapar.
Selanjutnya mengisolasi mereka yang tertular. Penanganan medis yang tepat akan diterapkan.
"Ini cara baru menyelamatkan rakyat dari pandemi covid. Belum ada yang terapkan ini di Indonesia. Saya akan menghadap menteri, izinkan kita duluan," tambahnya.