Makassar, Sonora.ID - Tingkat penghunian kamar (TPK) atau okupansi hotel di Sulawesi Selatan masih rendah.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, pada Januari 2021, TPK hotel klasifikasi bintang mencapai rata-rata hanya 26,43 persen.
Kepala BPS Sulsel Yos Rudiansyah mengatakan, okupansi tersebut turun 28,39 poin dari posisi Desember 2020 yang sebesar 54,82 persen.
Sedangkan dibanding Januari 2020 penurunannya mencapai 21,71 poin dari 48,14 persen.
Baca Juga: Kenaikan Harga Cabai dan Ikan Bandeng Picu Inflasi di Sulsel
"Kondisi masih jauh di bawah kondisi normal, ini mungkin efek covid 19 dan masih terasa di Januari 2021," kata Yos dalam siaran pers secara virtual melalui youtube, Selasa (2/3/2021).
Yos menyebut rata-rata lama menginap tamu asing dan domestik pada hotel klasifikasi bintang. Tercatat selama Januari
2021 masing-masing adalah 1,08 hari dan 1,58 hari
"Semoga bisa kita lihat data perkembangan hunian di Februari 2021," tambahnya.
BPS juga melaporkan dampak pandemi Covid-19 yang membuat kunjungan wisatawan mancanegara ke Sulsel.
Baca Juga: Angka Kemiskinan Sumsel Naik, Begini Tanggapan Herman Deru
Pada awal 2021 lalu, disebut tidak ada kunjungan. Hal ini membuat grafik penurunan hingga seratus persen jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
"Januari 2020 lalu ada 1.333 kunjungan," tutupnya.