Yogyakarta, Sonora.ID - Cakupan kepesertaan Program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) untuk BPJS Kesehatan Cabang Yogyakarta per 04 Maret 2021 mencapai 92,04 persen.
Jumlah tersebut akan terus diupayakan meningkat hingga angka 100 persen.
Cakupan tersebut untuk tiga wilayah kerja BPJS Kesehatan Cabang Yogyakarta, yakni Kota Yogyakarta 95,43 persen, Kabupaten Bantul 87,74 persen dan Kabupaten Gunungkidul 95,54 persen.
”Pencapaian minimal untuk Universal Health Coverage (UHC) memang 95 persen, tetapi kami terus berupaya agar capaian meningkat hingga 100 persen,” kata Kepala BPJS Kesehatan Cabang Yogyakarta, Prabowo, Senin, 22 Maret 2021.
Baca Juga: 'BPJS Kesehatan Mendengar' Hadir Untuk Menjaring Masukan dan Saran dari stakeholders JKN-KIS
Pihaknya menjelaskan, berdasarkan Data Konsolidasi Bersih (DKB) Semester II Tahun 2018 Kementerian Dalam Negeri, total penduduk di tiga kabupaten/kota tersebut adalah 2.145.432 jiwa dan yang sudah terdaftar dalam Program JKN-KIS sebanyak 1.954.759 jiwa. Dari jumlah tersebut kepesertaan paling banyak berasal segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI) baik itu PBI APBN maupun APBD.
”Hal ini membuktikan adanya komitmen yang kuat dari pemerintah untuk memberikan kepastian jaminan kesehatan bagi warganya,” jelasnya.
Berbagai upaya untuk meningkatkan cakupan kepesertaan dilakukan. Di antaranya, perluasan kanal pendaftaran, inovasi melalui digitalisasi (Aplikasi Mobile JKN) hingga advokasi kepada pemerintah daerah melalui kegiatan Forum Komunikasi Pemangku Kepentingan Utama, Forum Kemitraan dan Forum Koordinasi Pengawasan dan Pemeriksaan Kepatuhan.
Baca Juga: Cashflow DJS Kesehatan 2020 Surplus, Kepuasan Terhadap Program JKN Naik