Makassar, Sonora.ID - Wali Kota, Danny Pomanto mengimbau masyarakat untuk tidak menyebarluaskan konten baik video maupun foto terkait ledakan bom yang terjadi di di depan gerbang Gereja Katedral Makassar.
Menyusul bisa memicu kepanikan berlebih warga. Dia mengajak warga untuk menjaga kondisi keamanan saat ini.
“Saya minta kepada seluruh masyarakat Makassar tetapki tenang, jangan menyebar foto maupun video yang bisa meresahkan juga menakuti warga lainnya. Mari kita sama-sama menjaga keamanan kota Makassar”, imbaunya.
Danny melihat langsung lokasi bom bunuh diri yang terjadi di Gereja Katedral Jalan Kajaolalido, Minggu (27/3/2021) siang.
Baca Juga: Kapolda Sulsel Sebut Bom Gereja Katedral Makassar Kategori Daya Ledak Tinggi 'High Explosives'
Pihaknya langsung berkoordinasi dengan aparat kepolisian yang sudah berjaga di lokasi ledakan.
Di ketahui saat kejadian tersebut berlangsung, jemaat Gereja Katedral masih melakukan ibadah. Namun tiba-tiba ledakan bom seketika menggegerkan warga sekitar.
Wali Kota Makassar saat menerima informasi tersebut sedang berada di Hotel Claro menjadi saksi nikah kerabatnya. Namun segera bergegas memastikan warga Makassar tidak panik.
“Saya tadi di Hotel Claro dan di kabarkan berita ini. Bergegas saya ke sini(Gereja Katedral) mengecek keadaan dan mencoba menenangkan para jemaat juga warga sekitar yang mendengar langsung ledakan tersebut”,ujar Danny.
Baca Juga: Kapolda Sulsel Sebut Bom Gereja Katedral Makassar Kategori Daya Ledak Tinggi 'High Explosives'