Balikpapan, Sonora.ID - Anggota Komisi 2 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Penajam
Meskipun menurutnya penyaluran pupuk subsidi juga sudah mulai tertib saat ini di Kabupaten PPU.
"Jadi untuk kekurangan pupuk itu karena kartu E-Tani jadi sekarang permasalah pupuk yang ada di Kecamatan Babulu itu sekarang bukan karena kelangkaan pupuk tapi karena kendala belum memakai e-tani," ucap Sujiati.
Baca Juga: DPRD PPU : Pembangunan di Penajam Paser Utara Telah Berjalan Baik
Anggota DPRD PPU wanita satu-satunya itu juga mengungkapkan pihaknya kembali menyampaikan, aspirasi kebutuhan pupuk subsidi petani PPU ke Kementerian Pertanian.
"Tahun ini kan 2100 ton (pengajuan awal), nah kami minta tambahan (usulan) 1000 ton lagi," ungkapknya.
Dirinya juga mendengar info dari para petani PPU dan pihak Kementerian Pertanian bahwa pupuk subsidi akan dihapus.
Sementara informasi terkait penambahan pupuk subsidi hingga kini belum tersedia.
"Untuk penghapusan subsidi itu belum jelas beritanya, tapi saya dengar dari petani, nah kalau untuk penambahan kami udah minta ke Provinsi Alhamdulillah provinsi mengakomodir, cuman gak tahu terealisasinya berapa penambahannya yang jelas ada Kabupaten yang memang kayaknya kurang penyerapan akan dialihkan ke PPU," pungkasnya. (*adv)
Baca Juga: Reses Anggota DPRD PPU di Kecamatan Waru, Camat Minta Pemerintah Perhatikan Industri Pariwisata