Find Us On Social Media :
Sejumlah prajurit TNI-AL awak kapal selam KRI Nanggala-402 berada di atas lambung kapal setibanya di Dermaga Koarmatim, Ujung, Surabaya, Jatim, Senin (6/2/2012). Kapal selam tersebut kembali bergabung dengan TNI AL usai menjalani perbaikan menyeluruh di galangan kapal Daewoo Shipbuilding & Marine Engineering, Okpo, Korea Selatan.(ANTARA FOTO/M RISYAL HIDAYAT) ()

Pencarian KRI Nanggala-402 hari ini mengerahkan 5 KRI, 1 helikopter dan 400 Personil

I Gede Mariana - Kamis, 22 April 2021 | 20:55 WIB

Semarang, Sonora.ID - Hilangnya kapal selam milik TNI AL, KRI Nanggala-402 di perairan Bali kemarin, Rabu pagi, hingga kini masih dalam upaya pencarian.

Kapuspen TNI Mayjen Ahmad Riad dalam keterangan pers di Base Ops Ngurah Rai, Bali, Kamis (22/4/2021). Mengatakan bahwa TNI mengerahkan lima unit kapal selam untuk mencari KRI Nanggala 402.

Diungkapkan bahwa Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono akan menyampaikan keterangan sore nanti usai mengunjungi lokasi pencarian di perairan Bali sekitar pkl. 15:00 wita.

Baca Juga: TNI AL Turunkan 10 Kapal Perang KRI Dukung Pengamanan Pilkada di Kalimantan dan Sulawesi

Mayjen Ahmad Raid mengatakan Panglima TNI belum bisa memberikan keterangan lengkap karena akan terlebih dahulu mengunjungi lokasi pencarian hilangnya KRI Nanggala. Panglima TNI menggunakan helikopter akan bertemu dengan KSAL di KRI Suharso.

"Sampai saat ini, kabar penemuan KRI Nanggala 402 belum bisa dipastikan kebenarannya," terang Mayjen.

Pihaknya mengungkapkan selain penemuan tumpahan minyak, dilaporkan juga bahwa telah terdeteksi pergerakan di bawah air dengan kecepatan 2,5 knots.

Baca Juga: Meski Pandemi Tetap Mendominasi, ITS Rebut Kejuaraan Robotika 2020

Dan Kontak tersebut kemudian diam sehingga diungkapkan masih tidak cukup data untuk mengidentifikasi kontak dimaksud sebagai kapal selam.