Find Us On Social Media :
Ilustrasi aktivitas daring masyarakat yang menjadi indikator tingginya penggunaan layanan data Telkomsel (Dok Istimewa)

Layanan Data Telkomsel Tembus 2.41 Petabyte Selama Ramadan dan Lebaran

Dian Mega Safitri - Selasa, 18 Mei 2021 | 20:05 WIB

Makassar, Sonora.ID - Momen Ramadan dan Lebaran tahun ini memberi kontribusi besar terhadap trafik layanan data Telkomsel khususnya di area Pamasuka (Papua, Maluku, Sulawesi dan Kalimantan).

Meski masih dalam situasi pandemi Covid-19, Telkomsel Pamasuka justru mencatat peningkatan penggunaan layanan data dibandingkan Ramadan dan Lebaran tahun lalu.

Vice President Network Operation and Quality Management Telkomsel Area Pamasuka, A. Moelky Furqan mengatakan, pada momen Ramadan dan Idulfitri 2021, tercatat lonjakan trafik layanan data mencapai 2.41 Petabyte (PB), atau tumbuh 44 persen.

Baca Juga: Hadapi Banjir, Jaringan Telkomsel Terus Layani Masyarakat di Kalimantan Selatan

Menurutnya, hal tersebut didorong semakin tingginya adopsi pemanfaatan layanan komunikasi berbasis digital sebagai sarana silaturahmi virtual guna mengikuti imbauan pemerintah untuk menekan penyebaran virus COVID-19. Terlebih, larangan mudik secara nasional masih diberlakukan tahun ini.

"Untuk layanan SMS menurun sebesar -20 persen dibandingkan periode tahun sebelumnya. Sedangkan untuk layanan panggilan suara, tercatat penurunan trafik layanan suara sebesar -5.7 persen dibandingkan hari biasa," ujar Moelky di Makassar, Selasa (18/5/21).

Baca Juga: Ditunjuk Erick Thohir untuk Jadi Komisaris Telkomsel, Wishnutama: Terima Kasih!

Tak hanya itu, lanjut Moelky, pihaknya juga mencatat platform digital dan virtual yang berkontribusi terhadap penggunaan akses layanan data.

"Secara umum masyarakat banyak menghabiskan aktivitasnya dengan memanfaatkan sejumlah platform digital sebagai penunjang produktivitas untuk bekerja secara virtual dan belajar daring," jelasnya.

Moelky lebih jauh menambahkan, trafik aktivitas digital lain dari masyarakat seperti penggunaan layanan mobile gaming tercatat tumbuh 5.9 persen. Sementara, akses social media justru menurun -1.4 persen dibandingkan dengan hari biasa.