Find Us On Social Media :
Illustrasi Tidur (freepict.com)

Mengapa Tidak Boleh Tiduran setelah Makan? Ini Jawaban Dokter

Prameswari Sasmita - Senin, 28 Juni 2021 | 18:00 WIB

Sonora.ID - Tak sedikit orang yang mengeluhkan rasa kantuk setelah perutnya kenyang atau setelah makan, sehingga mereka juga cenderung akan merebahkan tubuh tepat setelah makan.

Padahal, sejak kecil, banyak orang tua yang mengajarkan anaknya untuk tidak langsung tiduran atau tidur setelah makan.

Hal ini juga yang ditegaskan oleh dr. Santi dari Medical Center Kompas Gramedia dalam program Kamusehat di Radio Sonora FM.

Baca Juga: Stop Kebiasaan Tidur di Sofa, Ini 3 Dampak Buruk Yang Akan Anda Alami

Dalam kesempatan tersebut, dr. Santi menegaskan bahwa larangan tiduran setelah makan ini memang harus dilakukan, apa lagi bagi mereka yang memiliki gangguan atau penyakit lambung atau asam lambung.

“Kalau habis makan, jangan langsung berbaring. Karena kalau dia berbaring, maka secara grafitasi si asam lambung sulit berada di bawah, karena cairan kan akan menempati bagian yang terbawah. Kalau kita berbaring, asam lambungnya ini bisa mencapai ke katup yang di atas,” ungkap dr. Santi menjelaskan.

Tidak hanya akan mengganggu proses pencernaan, berbaring tepat setelah makan bisa menyebabkan asam lambung bocor dan naik ke dada hingga terasa di mulut.

Baca Juga: Ternyata Ini Lho Alasan Mengapa Seseorang Sering Mengigau