Klaten, Sonora.Id - Desa Segaran Kecamatan Delanggu Kabupaten Klaten nampak berbeda dengan hari biasanya. Masyarakat yang biasanya pagi-pagi pergi ke sawah atau ke pandai besi untuk bekerja, hari ini mereka kompak hanya duduk-duduk di depan rumah mereka.
Sejak pagi hari, mereka sudah ramai di jalanan. Sambil ngobrol, mereka seolah tak sabar menanti tamu penting yang akan datang ke desanya.
Bukan tamu biasa. Dua orang yang akan berkunjung ke Desa Segaran Klaten pada Senin (13/9) adalah orang nomor satu di Indonesia dan orang nomor satu di Jawa Tengah. Yah, Presiden Joko Widodo dan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo bersamaan meninjau vaksinasi door to door yang diselenggarakan di desa itu.
Sekitar pukul 08.30 rombongan Presiden Jokowi dan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo tiba di lokasi. Keduanya berjalan berkeliling menyapa masyarakat yang sedang divaksinasi. Jokowi mengenakan kemeja putih sementara Ganjar tampil dengan batiknya dengan ramah menyapa warga yang ada di sana.
Salah satu warga Desa Segaran, Sri Mulyaningsih (44) mengaku senang dan bahagia karena desanya didatangi presiden dan gubernur.
"Seneng banget mas rasanya, ndak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Ini lho warga belum sarapan semua, demi pengen lihat pak Jokowi dan pak Ganjar. Alhamdulillah, terimakasih pak Jokowi, pak Ganjar, sudah mau mengunjungi desa kami. Desa kecil yang kumuh. Apalagi datang bawa program vaksinasi dan bantuan sembako," kata Sri.
Sejak subuh, Sri sudah sibuk mempersiapkan diri. Ia membersihkan rumahnya dan sempat membuatkan minuman untuk tentara hingga Paspampres yang ada di desanya.
"Pokoknya bungah banget, semoga desa kami semakin maju setelah didatangi pak Jokowi dan pak Ganjar," ucapnya.
Hal senada disampaikan Anik,53, warga Segaran lainnya. Ia mengatakan, sebelum hari ini dirinya sempat bermimpi ketemu Jokowi dan Ganjar.
"Saya itu sempat mimpi, ada banyak orang datang ke kampung sini. Eh jarak satu minggu, pak Jokowi dan pak Ganjar tindak mriki (datang ke sini). Ya Allah, senang banget rasanya mas. Berkah sekali," ucapnya.
Apalagi, Anik sempat disapa oleh Ganjar saat sedang duduk di depan rumahnya. Ia bersama warga lain yang sedang memilah cabai, disapa Ganjar dengan ramah.