Pekanbaru, Sonora.ID - Merayakan satu tahun beroperasinya Tol Pekanbaru-Dumai pada Sabtu (25/9/2021), Hutama Karya mencatatkan angka penurunan kecelakaan sejak diresmikan presiden Jokowidodo pada 25 September 2020.
Sebagaimana yang dijelaskan oleh AA GD Indrayana selaku Branch Manager Jalan Tol Pekanbaru-Dumai dalam talkshow bersama Smart FM Pekanbaru, penurunan angka ini terlihat signifikan sejak 3 bulan terakhir.
“Jika biasanya angka kecelakaan perbulan itu menyentuh angka 6-8 kecelakaan, di bulan Juni, Juli, Agustus itu sudah turun menjadi 3 kecelakaan,” jelasnya.
Tidak hanya angka kecelakaan, Indra juga menambahkan bahwa angka penilangan juga menurun hampir 50%.
Hal ini dikarenakan semakin tingginya kesadaran masyarakat terhadap aturan-aturan yang diterapkan dalam penggunaan jalan tol Pekanbaru-Dumai ini.
“Kami bersama dengan pihak POLDA Riau yang membentuk tim PJR, berusaha semaksimal mungkin untuk mengawasi setiap kendaraan yang lalu lalang. Mereka sudah menyiapkan tindakan untuk kendaraan yang melanggar aturan, misal yang kecepatannya di atas atau di bawah rambu-rambu kecepatan yang berada di angka 60-80 km/jam. Mereka sudah menyiapkan speed gun untuk memantau kendaraan ini,” ujarnya.
Indra juga menambahkan bahwa di setiap akses masuk tol telah dibentuk tim pukul mundur yang akan meminta kendaraan-kendaraan berikut untuk putar balik, yakni kendaraan ODOL (over dimension over loading), kendaraan yang tidak menghidupkan lampu, dan yang memiliki ban gundul.
Baca Juga: Kalbe dan Kompas Gramedia Dukung Percepatan Vaksinasi Masyarakat Pekanbaru