Find Us On Social Media :
Mendag Muhammad Lutfi Kunjungi Pasar Badung, Dirancang Jadi Percontohan SOP Pedulilindungi di Pasar Rakyat ()

Mendag Muhammad Lutfi Kunjungi Pasar Badung, Dirancang Jadi Percontohan SOP Pedulilindungi di Pasar Rakyat

I Gede Mariana - Minggu, 26 September 2021 | 21:23 WIB

Denpasar, Sonora.ID - Menteri Perdagangan RI, Muhammad Lutfi melaksanakan kunjungan kerja di Wilayah Kota Denpasar pada Sabtu (25/9).

Dua lokasi menjadi sasaran kunjungan kerja, yakni Pasar Badung Kota Denpasar dan Supermarket Tiara Dewata.

Dengan kehadiran Menteri Perdagangan RI, Muhammad Lutfi disambut oleh Wakil Gubernur Bali, Tjokorda Artha Ardhana Sukawati bersama Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, Bupati Bangli, Sang Nyoman Sedana Artha dan Direktur Utama Perumda Pasar Sewakadarma Kota Denpasar, IB Kompyang Wiranata.

Menteri Perdagangan RI, Muhammad Lutfi yang juga didampingi Dirjen Perdagangan Dalam Negeri, Syailendra berkesempatan meninjau langsung operasional pasar dan supermarket dengan penerapan protokol kesehatan covid-19 di Pasar Badung dan Supermarket Tiara Dewata.

Baca Juga: PPKM Level 3, Tim Yustisi Denpasar Terus Gencarkan Prokes di Tempat Umum

Tak lupa, Mendag Muhammad Lutfi untuk berbelanja sekaligus mengecek Tera Ulang di Pasar Badung Kota Denpasar.

Dalam kesempatan tersebut, Menteri Perdagangan RI, Muhammad Lutfi mengatakan bahwa kunjungan kerja kali ini dikhususkan untuk meninjau Pasar Badung.

Dimana, terdapat beberapa aspek yang  ditinjau, mulai dari vaksinasi untuk pedagang dan pengelola pasar, stabilitas harga dan daya beli masyarakat.

"Tadi sudah kita lihat, dari kesiapan ini kita akan mencoba menerapkan SOP Pedulilindungi di Pasar Badung bersama 14 pasar rakyat lainya di Indonesia guna mewujudkan kenyamanan penjual dan pembeli di masa pandemi, sehingga secara berkelanjutan kita bisa hidup berdampingan dengan Covid-19. Hal ini lantaran pandemi masih belum visa diprediksi kapan usai," paparnya.

Baca Juga: Vaksinasi Dosis II Sasar 274 Orang Masyarakat Desa Pemecutan Kelod

Selain itu, Muhammad Lutfi juga menjelaskan bahwa saat ini pihaknya berusaha agar Bali ini segera dibuka untuk Internasional.