Sonora.ID - Investasi terbagi menjadi beberapa periode waktu.
Ada yang jangka panjang dan jangka pendek.
Jangka waktu ini dapat disesuaikan dengan tujuan investasi yang kamu rencanakan
“Tujuan dari penggunaan uang investasi itu jauh lebih penting,” ujar Ryan Filbert dalam siaran yang mengudara di Radio Smart FM pada Rabu lalu (29/09/21).
Biasanya investasi jangka pendek ini kurang dari 5 tahun, sementara jangka panjang lebih dari 5 tahun.
Namun periodesasi ini belum begitu menjadi hal yang penting bila kamu tidak mengerti tujuan berinvestasi.
Baca Juga: Penipuan Berkedok Investasi Ilegal Dipengaruhi Rendahnya Literasi Keuangan
Ini dikarenakan periode investasi lebih ditentukan oleh tujuan, bukan sebaliknya.
“Jika kita tidak mengetahui apa tujuan kita berinvestasi, kita tidak akan tahu memulai dari nominal berapa. Jika berinvestasi hanya semampunya, hasilnya justru sering membuatmu kecewa,” jelas Inspirator Investasi Indonesia tersebut.
Pada dasarnya, investasi tidak bisa tercapai sesuai dengan keuntungan yang kita harapkan karena investasi memang tidak bisa diprediksi.
Namun sekiranya investasi memberikan sedikit insentif tertentu, seperti bunga yang tidak seberapa tapi kalau menurut Ryan, kamu pasti akan bilang “lumayan juga”.
Berbicara tujuan investasi ini juga tidak bisa disamaratakan sehingga dalam menentukan jangka pendek dan panjangnya pun tidak bisa berkaca dari pengalaman orang lain.
Baca Juga: Saking Mudahnya, Investasi Saham Kerap Dinilai Tak Aman? Cek Faktanya!