Makassar, Sonora.ID - Outing class atau belajar dari luar sekolah mulai diterapkan.
Konsep ini dibuat khusus untuk mengembangkan potensi pelajar.
Wali Kota Makassar, Danny Pomanto menyebutkan dampak pembelajaran daring selama ini, membuat pikiran pelajar terbelenggu.
Olehnya, perlu cara baru untuk menyegarkan panca indera mereka. Outing class merupakan salah satunya.
“Anak-anak kita selama dua tahun ini inderanya hanya fokus pada daring. Makanya sekarang seluruh inderanya akan dilatih kembali dengan alam yang real tentang pelajaran yang akan mereka terima,” katanya.
Baca Juga: Siswa SD di Manado Sudah Mulai Ikut Pembelajaran Tatap Muka (PTM)
Pemerintah telah menjadwalkan dimulainya sistem pembelajaran tersebut. Dimulai akhir pekan ini, dengan tempat di lantebung, destinasi wisata mangrove.
“Kita mulai laksanakan hari Sabtu di Untia. Kita akan mulai memberi pelajaran kepada anak-anak kita langsung di lapangan,” jelasnya.
Sementara, Plt Kepala Dinas Pendidikan Makassar Nielma Palamba menyebutkan siswa SMPN 6 Makassar akan jadi percontohan untuk pembelajaran outing class.
“SMPN 6 dulu, sekitar 100 orang akan ikut outing class pada hari Sabtu,” ujarnya.
Sebelum ke lokasi, Nielma mengatakan anak-anak akan diajarkan terlebih dulu pengetahuan tentang mangrove. Saat tiba di lokasi, siswa akan diajak berdiskusi soal pohon mangrove.
“Apa yang mereka pelajari bersama dengan gurunya akan diberi penjelasan langsung oleh pemerhati lingkungan WALHI Sulsel,” tuturnya.
Baca Juga: Siswa Korban Banjir Bolaang Mongondow, Akan Belajar Tatap Muka di Kantor Desa