Sukabumi, Sonora.ID - Sebagai salah satu basis produksi pangan wilayah Jawa Barat (Jabar), Kabupaten Sukabumi memiliki peran dalam mendorong pemulihan ekonomi melalui percepatan digitalisasi dan pengendalian inflasi.
Bank Indonesia (BI) Jabar bersama dengan Pemerintah Kabupaten Sukabumi menyepakati percepatan dan perluasan digitalisasi secara komprehensif, dan pengendalian inflasi sebagai isu strategis untuk mengoptimalkan momentum pemulihan ekonomi.
"Kabupaten Sukabumi merupakan penyumbang ekonomi ke-9 di Jawa Barat dan sebagai salah satu basis produksi pangan Jabar. Pangsa ekonomi Kabupaten Sukabumi terhadap Jabar sebesar 3,18 persen," ucap Kepala BI Jabar Herawanto dalam High Level Meeting bersama Pemkab Sukabumi di Kantor Bupati Sukabumi, Selasa (12/10/2021).
Herawanto mengatakan, berdasarkan Lapangan Usaha (LU), porsi terbesar ekonomi Kabupaten Sukabumi bersumber dari Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan (22,83%), Perdagangan Besar dan Eceran (16,93%), Industri Pengolahan (16,31%), Konstruksi (11,75%), serta Transportasi dan Pergudangan (7,34%).
Penyebab terkontraksinya perekonomian Kabupaten Sukabumi tahun 2020 bersumber dari menurunnya kinerja sektor Perdagangan Besar dan Eceran, Konstruksi, Tranportasi dan Pergudangan, serta Industri Pengolahan.