Sonora.ID - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan, smelter tembaga PT Freeport Indonesia di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) JIIPE, Gresik, Jawa Timur diproyeksikan akan memproduksi emas rata-rata 35 ton per tahun, dengan nilai transaksi yang dihasilkan sebesar Rp 30 triliun per tahun.
"Sehingga bisa rata-rata hasilkan produksi 35 ton emas per tahun yang nilai transaksinya Rp 30 triliun," ungkap Erick saat pidato acara groundbreaking smelter PT Freeport.
Menteri Erick menyebut, Smelter ini akan mengolah dan memurnikan tembaga yang akan menghasilkan produk katoda tembaga.
Tidak hanya memproduksi katoda tembaga, smelter ini juga terdapat fasilitas pemurnian logam berharga yang menghasilkan produk berupa emas, perak, dan logam berharga lainnya.
Baca Juga: Kemenkeu Sebut Penerapan Pajak Karbon Jadikan Indonesia Sejajar dengan Inggris, Jepang dan Singapura