Denpasar, Sonora.ID - Badai La Nina diprediksi akan melanda wilayah Indonesia termasuk Bali dan Kota Denpasar pada Bulan November hingga Februari.
Kondisi ini tentu mewajibkan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan. Untuk itu, guna memastikan keamanan dan keselamatan masyarakat di jalan raya, Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) kembali mengintensifkan perompesan pohon perindang jalan yang menyasar Kawasan Renon.
Kadis DLHK Kota Denpasar, IB Putra Wirabawa saat dikonfrimasi Minggu (31/10/2021) menyampaikan bahwa memasuki musim penghujan ini, tentu sangat berpotensi terjadi angin kencang. Terlebih di akhir tahun diprediksi akan terjadi Badai La Nina.
Baca Juga: Badai La Nina Diprediksi Terjadi Dari Bulan November - Februari, BPBD Kota Denpasar Imbau Waspada
Diungkapkan, saat musim penghujan beban pohon perindang lebih berat dari biasanya. Sehingga, untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan bersama, maka DLHK secara intensif melaksanakan perompesan pohon yang terlalu rimbun.
Hal ini diharapkan mampu meringankan bebah pohon untuk meminimalisir terjadinya pohon tumbang.
Menurut Gustra sapaan akrabnya menjelaskan bahwa pelaksanaan perompesan pohon perindang, selain untuk meringankan beban dan mencegah terjadinya pohon tumbang, juga sebagai upaya untuk mempercantik wajah kota, sehingga terlihat rapi dan indah.