Makassar, Sonora.ID - Wali Kota, Danny Pomanto mengungkap dugaan ulah mafia tanah yang sangat meresahkan.
Aset pemerintah berupa puluhan sekolah terancam hilang lantaran digugat di pengadilan.
"Itu justru mafia tanah sekarang puluhan sekolah kita digugat sekarang," ujarnya saat ditemui di Balaikota, Selasa (9/11/2021).
Dia memandang kasus seperti itu terus bermunculan lantaran adanya oknum yang bermain.
"Gugatan ini coba catat tanggalnya setelah saya berhenti. Nah ada apa ini," jelasnya.
Baca Juga: Aset Negara di Makassar Banyak Digugat, Temuan KPK: Itu Orang yang Sama
Upaya antisipasi telah diambil pemerintah. Caranya, dengan percepatan perombakan struktur pejabat. Dalam artian, melakukan mutasi yang dinamai resetting pemerintahan.
"Saya tidak segan-segan mengatakan pasti ada keterlibatan orang dalam, pasti. Karena informasi seperti ini kenapa keluar. Sehingga penertiban ASN dengan resetting ini sangat dibutuhkan dan saya akan kejar ini aset semua," katanya.
Sementara sekretaris dinas pendidikan Makassar, Amelia Malik mengatakan ada tiga aset yang diserobot. Salah satunya berupa lahan SD Mallengkeri.
"Saya sudah kontak Kabid Aset. Coba dikoordinasikan dengan bagian hukum dan pertanahan. Karena ini sudah lama laporannya, kita sudah lama ajukan beberapa sekolah yang alas haknya belum jelas," jelasnya.
Baca Juga: Aset Milik Pemkot Banyak Digugat, Wali Kota Makassar: Capek Kak!