Sonora.ID - Pernahkah kamu merasa demotivasi karena pekerjaanmu?
Barangkali kamu hanya menjawab kalau kamu merasa jenuh dan membutuhkan suasana baru atau waktu untuk rehat sejenak.
Namun jangan sampai jawaban tersebut tidak berusaha menyentuh akar permasalahan demotivasimu.
Selain ditujukan bagi para pemimpin, sebagai karyawan atau anggota kamu juga perlu kritis dan tepat sasaran dalam mendefinisikan alasan demotivasimu.
Dengan begitu, para atasanmu juga mengerti masalah yang tengah dihadapi.
Jika kamu masih bingung, berikut 4 penjelasan mengapa kamu sering demotivasi dalam bekerja dan bisa menjadi pertimbangan untuk menyampaikannya kepada atasanmu.
1. Tidak memiliki pertemuan tatap muka yang cukup
Kurangnya komunikasi tatap muka dalam waktu yang sama dalam tim dengan koordinator kelompok, manajer, atau supervisor dapat membuat anggota atau karyawan merasa kurang terhubung.
Itulah yang dikatakan oleh CEO Redbooth, Dan Schoenbaum.
Dalam dunia kerja saat ini yang selalu melibatkan teknologi digital, terlebih di konteks Pandemi Covid-19 saat ini, seorang pemimpin harus mampu memastikan anggotanya yang berada di tempat yang jauh.
Anggota atau karyawan harus mendapatkan umpan balik dan dibuat merasa seolah-olah pendapatnya dihargai dan perjuangannya diperhitungkan.
Ketika suatu proyek mengalami sedikit kegagalan akibat kesalahan karyawan, banyak manajer yang berfokus pada pengatu ulangan strategi ketimbang menanyakan masalah yang sebenarnya sedang dialami.
Baca Juga: 15 Kata Motivasi untuk Kamu yang Sedang Mencari Kerja, Semangat!