Banjarmasin, Sonora.ID - Setelah sempat reda, sejumlah wilayah di Banjarmasin kembali tergenang permukiman dan ruas jalan, Selasa (23/11) malam.
Di antaranya yakni, Kelurahan Kuin Utara, Kuin Selatan, Antasan Kecil Timur, dan kawasan Jafri Zamzam.
Salah seorang warga Jalan Pangeran, Kelurahan Kuin Utara, Fudail menuturkan, pada malam itu, air juga sudah menggenangi kamarnya. Tingginya sekitar tiga sentimeter.
"Padahal sudah sepekan terakhir ini tidak tergenang lagi. Berhubung kediaman saya berada di pinggir sungai, saya tahu saat air mulai meninggi, apalagi kawasan sini juga diguyur hujan deras," jelasnya, saat dikonfirmasi Smart FM Banjarmasin, Rabu (24/11) pagi.
Dikonfirmasi terkait hal itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banjarmasin, Fahruraji membenarkan, bahwa luapan air kembali terjadi sejak jam sepuluh malam. Kemudian berangsur surut pada jam dua dini hari.
Ia menganggap, bahwa peristiwa yang terjadi tadi malam masih dipandangnya tidak terlalu membahayakan. Meskipun ketinggian luapan air melebihi mata kaki orang dewasa.
"Memang sempat dalam posisi mengkhawatirkan. Tapi tidak berlangsung lama. Artinya, masih dalam batas aman," ungkapnya, Rabu (24/11).
"Yang menjadi penyebabnya itu pengaruh pasang air laut, dan kiriman dari hulu," tambahnya.
Lantas, apakah ada kemungkinan luapan air sungai itu bakal kembali terjadi?
Terkait hal itu, Ia mengaku belum bisa memastikannya. Namun yang jelas, kondisi seperti itu bisa saja terjadi.
Sehingga pihaknya pun mengimbau masyarakat agar bisa selalu waspada.
"Personel BPBD Kota Banjarmasin juga selalu bersiaga. Termasuk ketika ada luapan air, personel memonitor terus kondisi di lapangan sampai benar-benar dirasa aman," tutupnya.
Baca Juga: Atasi Genangan di Surabaya Barat, Wali Kota Eri Bikin Dua Bozem dan Tinggikan Jembatan