Sonora.ID - Untuk merayakan Malam Tahun Baru, orang Indonesia biasanya berkumpul bersama orang terkasih seraya membakar sate dan jagung. Tak lupa juga dengan menyalakan kembang api untuk menyemarakkan suasana.
Namun, berbeda dengan beberapa negara di bawah ini di mana mereka memiliki tradisi unik tahun baru yang dapat dibilang cukup tidak umum.
Misalnya saja, di Denmark, terdapat tradisi memecahkan piring yang sudah tidak terpakai atau rusak untuk merayakan tahun baru.
Apa lagi, ya, tradisi unik tahun baru lainnya?
Dilansir dari Insider, inilah tradisi unik tahun baru di berbagai negara.
1. Skotlandia: membakar bola api
Di Stonehaven, Skotlandia, orang-orang menggunakan bola api besar untuk festival Hogmanay pada Malam Tahun Baru untuk mengusir roh jahat.
Tepat sebelum tengah malam, parade profesional terlatih mengayunkan bola api di atas kepala mereka dan kemudian melemparkannya ke laut.
Tradisi ini sudah ada lebih dari 100 tahun dan banyak yang percaya itu didasarkan pada ritual pra-Kristen yang dimaksudkan untuk memurnikan dan mengusir roh jahat.
Baca Juga: 3 Fakta Menarik Pelangi, Termasuk Kemunculannya pada Malam Hari
2. Spanyol: memakan 12 anggur
Pada tengah Malam Tahun Baru, hampir setiap orang Spanyol akan mengisi mulut mereka dengan 12 buah anggur.
Anggur tersebut dimakan satu per satu setiap detik setelah atau sebelum tengah malam.
12 anggur mewakili satu bulan dalam setahun dan jika tidak berhasil memakan 12 buah anggur, hal itu akan dianggap sial.
3. Brasil: memakai baju putih, melempar bunga putih dan lilin
Di Brasil, banyak penduduk setempat yang percaya bahwa mengenakan pakaian putih dan melemparkan bunga putih dan lilin ke laut di Malam Tahun Baru merupakan bentuk persembahan kepada Iemanja, Dewi Laut Afro-Brasil.
Jika lautan mengembalikan persembahanmu, maka itu bermakna kalau dewi tidak menerimanya.
Tradisi ini dimaksudkan untuk menenangkan Dewi Laut, yang dikenal karena memberkati ibu dan anak.
Persembahan ke Iemanja juga dikatakan membawa kemakmuran untuk tahun baru.
Baca Juga: 6 Fakta Menarik Korea Utara: Tidak Mampu Menandingi Kekayaan Bill Gates?
4. Denmark: memecahkan piring
Di Denmark, pecahan kaca dimaksudkan untuk membawa keberuntungan.
Itulah sebabnya penduduk setempat menghancurkan piring porselen yang rusak atau tidak terpakai.
Mereka menjatuhkannya di depan rumah teman. Semakin besar tumpukan pecahan kaca di depan pintu rumahmu, makan semakin populer pula kamu.