Sonora.ID - Masih banyak sebagian besar kelompok masyarakat di Indonesia yang belum mengetahui dan menyadari bahaya dari batu empedu.
Berdasarkan penjelasan dr. Santi yang hadir pada program Health Corner di Sonora FM, batu empedu adalah substansi yang ada di kantung empedu akibat adanya pengerasan mineral.
Melalu program yang sama, dr. Santi pun mengatakan bahwa strukturnya batu empedu memang persis seperti batu dan memiliki ukuran bervariasi hingga seperti telur.
Gejala yang dihasilkan dari batu empedu pun nyaris sama seperti masalah pencernaan yang lainnya, sehingga sukar untuk dibedakan. Maka dari itu, banyak yang abai dan batu empedu pun sudah membesar.
Ini tentu akan berdampak bagi kesehatan tubuh di kemudian hari dan harus segera diobati. Terdapat 3 cara mengobati batu empedu yang dinilai sangat ampuh di dunia medis.
Baca Juga: 3 Penyebab Utama Terbentuk Batu Empedu, Dokter: Penurunan Berat Badan!
1. Endoscopic Retrograde Cholangio Pancreatography (ERCP)
ERCP menjadi salah satu cara mengobati batu empedu yang dinilai sangat ampuh oleh para dokter.
Bahkan, ERCP pun dilakukan tanpa adanya tindak operasi, sehingga membuat pasien merasa jauh lebih aman.
Saat mengobati, ERCP akan dilakukan dengan cara memasukan alat endoskopi yang dilengkapi kamera melalui mulut ke arah saluran empedu di dekat usus kecil.
Selama perawatan prosedur ERCP pun, dokter akan membuat bukaan pada saluran empedu agar batu empedu dapat dikeluarkan menggunakan kawat yang sudah dipanaskan.
Dokter juga terkadang menambahkan stent pada saluran empedu agar lebih mudah saat mengeluarkan batu-batu yang menumpuk di saluran tersebut.
Prosedur ERCP diiringi dengan bius lokal, sehingga pasien tidak akan merasakan apa-apa ketika alat endoskopi masuk ke saluran empedu.
Baca Juga: Apa Itu Batu Empedu? Mengapa Bisa Terbentuk? Ini Kata Dokter