Denpasar, Sonora.ID - Setelah berlangsung selama kurang lebih dua pekan, gelaran Denpasar Festival (Denfest) ke-14 Tahun 2021 secara resmi ditutup.
Penutupan event tahunan Kota Denpasar ini dilaksanakan langsung Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama Wakil Walikota I Kadek Agus Arya Wibawa serangkaian Prosesi Budaya Penutupan Denfest ke-14 di Muntig Siokan, Sanur, Kamis (23/12/2021).
Dalam penutupan Denfest kali ini, beragam pementasan turut mengisi acara tersebut, mulai dari rare Agite, Que Tol yang merupakan Budaya Vietnam, Tarian Bhagawati Stotram yang merupakan Budaya India, Yosakoi dan Taiko Club Koryu yang merupakan budaya Jepang, Duo Drum dan Barong, BXD dan Drum Hollics, Tari Topeng Keras Kolosal, Ocha Taksu serta Belawan dan Batuan Ethnic Fusion dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Baca Juga: Target Tiga Bulan, Pemkot Surabaya Kejar Zero Stunting
Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara mengatakan bahwa selama hampir dua pekan penuh pelaksanaan Denfest telah memberikan pengalaman sekaligus warna baru dalam pelaksanaan festival di masa pandemi Covid-19 saat ini.
Tantangannya memang tidak mudah, namun kreatifitas harus tetap tumbuh dan berkembang.
Hal ini mengingat kreativitas adalah kekuatan untuk mengatasi kesulitan, terutama dalam krisis multidimensi pandemi Covid-19.
Lebih lanjut, Walikota Jaya Negara menyampaikan bahwa pada prinsipnya Denfest ini merupakan bentuk motivasi sekaligus program padat karya berbasis kreatifitas.
Baca Juga: Liga Askot PSSI Makassar, Tim Sepakbola Perebutkan Hadiah Rp40 juta
Sehingga secara berkelanjutan diharapkan mampu mendukung pemulihan ekonomi Kota Denpasar.