Find Us On Social Media :
Walikota Solo Gibran Serius Dalam Proyek Pembangunan Rel Layang Simpang Joglo Dalam 3 Tahun (Tribun News)

Walikota Solo Gibran Serius Dalam Proyek Pembangunan Rel Layang Simpang Joglo Dalam 3 Tahun

Iqbal Maulana - Senin, 10 Januari 2022 | 19:50 WIB

Solo, Sonora.ID – Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka menargetkan pekerjaan Rel layang Joglo berkahir dalam 3 tahun tepat pada masa jabatannya usai.

Gibran menargetkan pekerjaan Rel Layang ini akan berakhir pada tahun 2024, artinya tepat pada masa terkhir jabatannya sebagai Wali Kota Solo.

“Perlu di digaris bawahi karena masa jabatan saya tidak sampai 5 tahun, jadi tahun 2024 harus benar-benar selesai," tegas Gibran.

Seusai soisalisai, Gibran mengutarakan alasan mengapa proyek Rel Layang Joglo ini harus kelar tepat waktu kepada setiap pihak yang mengerjakannya.

"Iya biar kerjaannya selesai, masa selesai menjabat ada pekerjaan belum selesai, apalagi pak Sekda juga akan selesai tahun 2023," ujarnya.

Gibran juga mengatakan akan ada banyak dampak–dampak yang akan ditimbulkan akibat proyek pembangunan ini.

“Kami telah melaksanakan sosialisasi dan koordinasi dengan masyarakat sekitar termasuk dampak yang mungkin timbul akibat dari pembangunan rel ini," katanya, Sabtu (8/1/2021).

Sehingga ,Saat ini Pemerintah Kota Solo juga telah menyiapkan beberapa skenario mengenai dampak yang akan di timbulkan dari pembangunan Rel Layang Simpang Joglo tersebut.

Nantinya, dengan adanya pembangunan Rel Layang Simpang Joglo ini dapat menghubungkan beberapa wilayah, pembangunan ini juga dapat mempercepat jarak tempuh dan mengurangi kemacetan di kawasan Simpang Joglo ini.

Baca Juga: Kedua Anak Presiden Siap Dipanggil KPK jika Terbukti Bersalah Atas Dugaan Laporan oleh Aktivis 98

"Di sisi titik kemacetan mencapai 30 menit, dengan adanya pembangunan ini diharapkan Jarak tempuhnya kurang dari 15 menit," lanjutnya.

Rencananya pihak pemerintah melalui PT KAI bersama instansi terkait akan melakukan penggusuran rumah warga terdampak di bulan Juni. Kurang lebih 537 bidang dengan total luasan 10.724,5 meter persegi akan terkena penertiban pembangunan proyek rel layang Joglo.

Sementara itu walikota Gibran Rakabuming Raka mengatakan dirinya telah melakukan berkoordanasi dengan beberapa stakeholder terkait untuk kesuksesan proyek ini, Gibran juga berharap pembangunan ini nantinya akan menjadi langkah bagi pertumbuhan ekonomi Pemerintah Kota Solo kedepanya.

"Nantinya untuk mengurai kemacetan serta akan menambah pergerakan kegiatan ekonomi terutama di Solo Wilayah utara," pungkasnya.

Penulis : Iqbal Maulana

Baca Juga: Wow, Transaksi Nontunai akan Segera Diterapkan di Pasar Kota Solo