Surabaya, Sonora.ID – Wakil Wali (Wawali) Kota Surabaya Armuji turut meninjau langsung kondisi bayi Kenzo yang menderita hidrosefalus.
Meskipun Kenzo telah mendapatkan perawatan medis di RS Universitas Airlangga (RS Unair) dan pendampingan intensif dari Puskesmas Balongsari, Armuji menyempatkan diri menilik kondisi balita tersebut.
Bersama camat, lurah dan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK) Kecamatan Tandes, ia memberikan semangat kepada keluarga bayi usia enam bulan tersebut.
"Alhamdulillah bayi Kenzo sudah diambil dua kali tindakan medis, secara berkala akan didampingi oleh Puskesmas setempat agar kondisi kesehatan tetap prima," kata Armuji, Rabu (12/01/2022).
Wawali yang akrab disapa Cak Ji itu menuturkan, peran camat, lurah dan LPMK sangat penting mengetahui kondisi warganya.
Sehingga, ketika ada yang mengalami kesulitan dapat segera tertangani dengan baik.
"Ayo Pak Camat, Pak Lurah sering-sering blusukan, biar tahu kondisi warganya. Sehingga, ketika ada warga yang membutuhkan bantuan bisa cepat teratasi," tutur Cak Ji.
Baca Juga: Pemulihan Ekonomi, Wawali Armuji Dialog Langsung dengan Pedagang Pasar
Armuji mengusulkan, agar beban keluarga Kenzo tidak terlalu berat, supaya dimasukkan ke database program Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR), agar Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya lebih mudah memberikan intervensi.
"Permasalahan di Kota Pahlawan itu kompleks, oleh karena itu butuh gotong royong banyak pihak dan sinergitas lintas sektor. Saya sangat apresiasi camat dan lurah Tandes mau bergerak cepat," imbuhnya.
Setelah mendapat kunjungan dari Wawali Kota Surabaya, orang tua Kenzo, Amalia Maharani bersyukur dan berterimakasih.
Warga Gedang Asin, Kelurahan Tandes, Kecamatan Tandes itu juga berharap, setelah dikunjungi oleh Armuji, anaknya bisa lekas sembuh dan tumbuh jadi anak yang sehat.