Banjarmasin, Sonora.ID - Dibalik megahnya jembatan Antasan Bromo di kelurahan Mantuil, Kec. Banjarmasin Selatan, terdapat sebuah akses jalan permukiman yang kondisinya masih cukup memprihatinkan.
Di wilayah yang bernama Teluk Ujung Benteng itu, terdapat akses jalan titian yang kondisinya cukup membahayakan warga yang melintas.
Mirisnya, dari total panjang jalan titian itu, tidak sampai setengahnya yang mendapat program perbaikan.
Sementara sisanya, jalan titian banyak berlubang dan pondasinya pun goyang.
"Sementara ini warga sendiri yang memperbaiki dengan cara tambal sulam. Total panjangnya titian ini sekitar 1.500 Meter," ucap Rasidi, Sekretaris RT. 6, saat ditemui Smart FM Banjarmasin.
"Sudah sering rasanya perbaikan kami usulkan. Tapi, sampai sekarang tak ada tanda-tandanya," tambahnya.
Rasidi membeberkan, sudah tak terhitung lagi anak-anak maupun orang dewasa yang terperosok di titian yang menjadi akses utama warga Pulau Bromo itu (sebutannya sekarang).
Lelaki 55 tahun itu merasa wilayahnya seakan dianaktirikan, karena banyak di kawasan lain di kelurahan Mantuil yang mendapatkan program perbaikan.
"Kami tidak minta yang muluk-muluk. Mau desain seperti apa pun, kami terima. Asalkan pemerintah memperbaiki," tekannya.
Baca Juga: 'Sentilan' Warga Banjarmasin Tutup Lubang Drainase Menganga