Solo, Sonora.ID - Kawasan objek wisata Rowo Jombor di Desa Krakitan, Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten berada di bawah pengelolaan Pemerintah Klaten dan sedang dalam proses penataan dan pengembangan.
Tempat tersebut resmi dibuka untuk umum, Minggu (23/1/2022). Peresmian Plaza Kuliner Nyi Ageng Rakit tersebut dilakukan bersamaan dengan penyerahan aset dari Pemprov Jawa Tengah kepada Pemerintah Klaten.
Bupati Klaten Sri Mulyani menjelaskan bahwa kawasan Rowo Jombor merupakan salah satu destinasi wisata terkenal di Klaten.
Kawasan ini terdiri dari Plaza Kuliner yang terdiri dari 17 pedagang dari 21 pasar apung yang digusur sekitar satu bulan yang lalu. Selain Plaza Kuliner, di kawasan ini juga tersedia fasilitas bermain berupa skuter listrik.
“Alhamdullilah yang ditunggu-tunggu hari ini bsa terlaksana dengan lancar yaitu pemanfaatan warung yang ada di pinggir Rowo Jombor Nyi Ageng Rakit dan sekitarnya itu dipakai untuk Plaza kuliner. Beliau meminta warga masyarakat Klaten untuk turut serta dalam menjaga kebersihan demi suksesnya kawasan Rowo Jombor ini. Kedepannya pemerintah Klaten akan melakukan penataan terhadap kawasan Rowo Jombor ini. Rowo Jombor bukan hanya memiliki segelintir orang. Rowo Jombor menjadi harapan bagi seluruh warga masyarakat. Maka dari itu, kebrapian kebersihan dan penaataan penting untuk diikut,” ungkap Sri Mulyani.
Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) menyatakan bahwa saat ini telah dilakukan penyerahan sementara kawasan Rowo Jombor oleh pihak pemprov Jawa Tengah kepada pihak pemda Klaten.
Menurutnya, penyerahan ini sangat penting untuk dilakukan untuk menjaga dan merawat kawasan Plaza Kuliner Nyi Ageng Rakit. Setelah proses penyerahan ini, akan ada langkah-langkah administrasi selanjutnya.
Di kawasan Plaza Kuliner ini masih terdapat 11 kios kosong yang nantinya akan diperuntukkan bagi pemilik warung apung yang mengalami penggusuran dan belum bersedia pindah tempat ke Plaza Kuliner Nyi Ageng Rakit.
Baca Juga: Resmi Dibuka, Plaza Kuliner Nyi Ageng Rakit Dihuni 17 Pedagang