Solo, Sonora.ID - Masjid Raya Sheikh Zayed Solo akan diresmikan MBZ November 2022.
Masjid Raya Sheikh Zayed Solo ini berada di Jl. Jend. Ahmad Yani Kel. Gilingan, Kec. Banjarsari, Kab. Surakarta Jawa Tengah. Masjid ini merupakan hibah dari Pemerintah Persatuan Emirat Arab (PEA) untuk Indonesia.
Masjid ini juga dirancang mirip dengan Grand Mosque di Abu Dhabi. sehingga nantinya, akan ada 4 menara yang menjulang, 1 kubah utama yang dikelilingi kubah-kubah kecil dan ornamen bangunan Timur Tengah.
Pembangunan masjid ini sendiri telah mencapai 21,83 persen. Hal ini disampaikan oleh PT Waskita Karya (Persero) Tbk saat menyambut kunjunga PEA melalui Crown Prince Court (CPC) yang diwakili oleh Mohammed Ali Rashed Saeed AlDhaheri dan Abdulla Essam Abdulla Ali Alhemeiri, Senin (24/1/2022).
Masjid ini ditargetkan akan diresmikan pada bulan Oktober atau November 2022 nanti, dan akan diresmikan oleh Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan (MBZ) selaku Putra Mahkota Abu Dhabi. Peresmian masjid ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan kunjungan MBZ ke Indonesia dalam pertemuan KTT G20 di bali.
Masjid Raya Sheikh Zayed Solo ini bisa dibilang sangatlah megah karena memiliki luas bangunan 8.400 meter persegi yang mampu menampung jamaah dalam jumlah yang besar mencapai 12.000 jemaah, masjid ini sendiri berdiri di atas tanah seluas 24.600 meter persegi yang nantinya akan di jadikan sebagai lahan hijau.
Selain itu, masjid ini juga memiliki area parkir seluas 3.500 meter persegi yang dapat menampung ratusan kendaraan roda dua dan roda empat, atau bahkan lebih.
Senior Vice President (SVP) Building Division Waskita Karya Anak Agung Gede Sumadi mengatakan kalau dirinya optimistis akan proyek masjid tersebut bisa rampung tepat waktu.
“Sesuai paparan project manager tadi, progres proyek masih sesuai rencana 21,83 persen dan saya tekankan ke tim proyek agar tetap fokus dan menjaga mutu pekerjaan,” jelas Agung.
Baca Juga: Diskominfo SP SKA Gelar Diskusi Terbatas,Demi Mewujudkan Birokrasi dan Pelayanan Gesit