Find Us On Social Media :
Hampers Imlek (Freepik)

Mengenal Perayaan Imlek di Indonesia dan Tradisi di Dalamnya

Jati Sasongko - Jumat, 28 Januari 2022 | 18:00 WIB

Palembang, Sonora.ID - Hari Raya Imlek 2022 akan tiba sebentar lagi. Hengky Honggo Pemerhati Budaya Tionghoa Nusantara kepada Sonora (27/01/2022) mengatakan bahwa imlek bukanlah perayaan agama melainkan hari pertama memasuki musim semi atau festival musim semi, di Indonesia dikenal dengan sebutan imlek.

“Diisi dengan mengucap syukur, berdoa kepada yang mahakuasa, melakukan penghormatan kepada leluhur. Kumpul keluarga untuk makan malam bersama dan reuni bersama,” ujarnya.

Karena kondisi pandemi, jarak yang jauh atau keterbatasan transportasi moment kebersamaan saat imlek bisa digantikan dengan menggunakan teknologi, karena yang terpenting bisa saling bersilaturahmi.

Dalam imlek ada makanan khas yang  memiliki makna tersendiri. Kue keranjang yang terbuat dari beras ketan dan gula melambangkan kedekatan antar anggota keluarga serta memasuki kehidupan yang manis. Jeruk mandarin melambangkan keberuntungan.

Saat makan malam ada ikan yang melambangkan setiap tahun mendapatkan hasil dan menyimpan untuk tahun depan.

Ada beberapa pernak-pernik imlek namun sifatnya tidak wajib. Bunga mei melambangkan kemakmuran dan warna dari imlek itu sendiri. Ada juga hal-hal yang disebut tabu dilakukan saat imlek.

Tidak boleh menyapu dipagi hari, tidak boleh pegang jarum, tidak boleh keramas merupakan beberapa hal yang dianggap tabu. Namun kembali lagi ke kepercayaan masing-masing mau mempercayainya atau tidak.

Imlek di Indonesia merupakan percampuran antara budaya Tionghoa dengan budaya indoneisa. Sajian makanan khas daerah merupakan salah satu bentuk akulturasi budaya. Percampuran dua kebudayaan tersebut memunculkan sebuah kebudayaan baru di Indonesia.

Barongsai di Indonesia juga mengalami akulturasi budaya. Pakaian pemain barongsai sudah menyesuaikan dengan budaya lokal Indonesia.

Baca Juga: Jelang Malam Tahun Baru Imlek 2573, 2 Shio Ini Akan Bernasib Emas! Kamu Termasuk?

Angpao diberikan yang sudah menikah kepada anak-anak atau yang sudah bekerja kepada orang tuanya. Makna pemberian tersebut adalah mendatangkan kemakmuran, sebuah doa agar lebih baik, tetap sehat dan panjang umur kepada orang tua.

“Harapannya semua pihak bisa mendukung imlek sebagai budaya Indonesia, sebab dari sisi perekonomian mampu menggerakan roda perekonomian. Juga memperkenalkan budaya Indonesia ke luar,” tutupnya.