Medan, Sonora.ID - Berdasarkan data yang diupdate Dinas Kesehatan Kota Medan, angka kasus konfirmasi positif Covid-19 per 6 Februari mencapai 135 kasus.
Akumulasi kasus konfirmasi hingga hari ini tercatat mencapai 49.032 kasus. Sementara angka sembuh meningkat 15 kasus menjadi 47.250.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan, Taufik Ririansyah mengatakan sebanyak 60 persen angka kasus positif merupakan pelaku perjalanan.
"Kurang lebih 60 persen itu pelaku perjalanan, karena ada persyaratan untuk tes, kemudian juga dari orang yang bergejala dan melakukan pemeriksaan mandiri," ujar Taufik, seperti dikutip dari medan.tribunnews.com, Minggu (6/2/2022).
Untuk itu, Taufik mengimbau warga Medan tetap menerapkan protokol kesehatan agar penyebaran kasus tidak terus meningkat.
Baca Juga: Pesan Presiden Kepada Penerima SK: Segera Manfaatkan Lahan Untuk Kegiatan Produktif
Ia juga meminta warga tidak melakukan perjalanan ke luar negeri jika tidak untuk hal yang mendesak, terlebih melakukan perjalanan ke negara dengan kasus Omicron yang tinggi.
"Penyebaran kasus memang ada peningkatan pada Sabtu kemarin. Kita minta warga tetap menjaga 5 M. Juga agar mematuhi apa yang membuat kita tetap selamat dalam penularan-penularan ini. Kita imbau masyarakat kalau tidak sangat sangat penting atau mendesak janganlah perjalanan ke luar negeri dahulu terutama daerah-daerah yang endemik Omicron nya tinggi seperti Turki," katanya.
Taufik juga meminta warga Medan untuk aktif mengikuti program vaksinasi dosis ketiga atau booster.
BOR RS Sumut 3,50 Persen
Setali tiga uang dengan Medan, angka kasus Covid-19 di Sumatra Utara hingga 5 Februari 2022 juga kembali menunjukkan peningkatan.
Berdasarkan data yang dihimpun dari Humas BNPB, angka harian Covid-19 di Sumut per 5 februari pukul 12.00 WIB, bertambah 248 kasus.
Baca Juga: Operasi Pasar Murah Minyak Goreng Hadir di 5 Titik Pasar Tradisional Kota Medan
Angka itu meningkat dibandingkan kasus harian sehari sebelumnya yakni 198 kasus. Sehingga kini secara kumulatif total kasus Covid-19 di Sumut tercatat mencapai 107.393 kasus.
Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sumatra Utara mencatat bahwa tingkat keterisian Bed Occupancy Rate (BOR) pada tanggal 4 Februari 2022, baik ICU maupun isolasi di seluruh rumah sakit di Sumut sebesar 3,50 persen.
"Keterisian BOR, baik tempat tidur ICU maupun tempat tidur isolasi, digabung 3,50 persen," ungkap Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Sumut, Ismail Lubis, Jumat (4/2/2022).
Untuk rincian tempat tidur isolasi yang tersedia di rumah sakit di Sumut sebanyak 3.985 unit. Dan yang terisi 147 unit tempat tidur atau 3,69 persen.
"Mengingat pentingnya data tempat tidur ini kami berharap pimpinan rumah sakit dapat memastikan stafnya mengisi laporan ini, sehingga kita dapat melihat tren utilitas hari demi hari, sehingga dapat dilakukan langkah antisipatif segera," harap Ismail.
Baca Juga: 5 Potret Indra Kenz, Crazy Rich Medan yang Mendadak Viral karena Mau Bayar Utang Negara