Find Us On Social Media :
Jelang penyelenggaraan event MotoGP Mandalika 2022, Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (ASITA), dan Ikatan Motor Indonesia (IMI) menyelenggarakan pre event MotoGP Mandalika 2022 dalam ajang UMKM Goes To Mandalika, pada Minggu (6/3) 2022 di Gedung Smesco Indonesia. (Humas KemenkopUKM)

Produk UMKM Lebih dari 1.500 dan Dipromosikan di Ajang Motogp

Alif Maulana - Kamis, 10 Maret 2022 | 14:30 WIB

Semarang, Sonora.ID - Menteri Koperasi dan UMKM (MenkopUKM) Teten Masduki, memberikan kesempatan lebih dari 1.500 produk UMKM unggulan dari 14 provinsi akan dipromosikan di ajang balap MotoGP sirkuit Pertamina Mandalika.

 "Produk yang akan ditampilkan yaitu produk kategori otomotif, merchandise, souvenir, healthy product, serta food and beverages.

Baca Juga: Dorong UMKM Naik Kelas Melalui Penggunaan Aplikasi Pencatatan Keuangan

Dengan semangat kolaborasi dengan berbagai pihak, lebih dari 1.500 UMKM akan menampilkan produknya pada event MotoGP Mandalika," ungkap Teteb dalam siaran pers.

Dikutip dari KOMPAS.com, Teten melanjutkan bahwa pada 2021 lalu, industri otomotif juga mengalami peningkatan sebesar 17,82%, serta menyerap sekitar 1,5 juta tenaga kerja di sepanjang rantai nilai industri.

Hal ini menunjukkan deman pasar otomotif masih tinggi.

Dia menambahkan, membaiknya industry otomotif secara otomatis mampu meningkatkan sektor lainnya termasuk UMKM.

Baca Juga: Demi Lapangan Kerja dan UMKM yang Maju, Kemenparekraf Garap Warung Rojali

 "UMKM merupakan sektor pendukung industri otomotif di antaranya sebagai suplier part atau komponen kendaraan. Sehingga UMKM harus turut serta dalam pertumbuhan industri ini," ucap Teten.

Event MotoGP, sambungnya merupakan agenda Internasional yang harus dimanfaatkan seluruh pelaku UMKM untuk promosi.

UMKM Indonesia dikatakan harus menunjukkan potensinya di kancah Internasional, menjadi sarana perluasan produk, menjaring investasi, serta pengembangan produk yang berkualitas.

"Event Pameran UMKM Otomotif dan Travel ini merupakan rangkaian promosi UMKM dan jasa pariwisata dalam mendukung event MotoGP Mandalika, kita harus menunjukkan produk UMKM kita memiliki kualitas, daya saing dan mampu masuk dalam rantai nilai nasional maupun global," tutur Teten.

Teten menegaskan, ajang MotoGP Mandalika harus digunakan sebagai ajang promosi bagi produk UMKM, pariwisata dan investasi.

Teten pun menginginkan terwujudnya peta jalan terukur untuk promosi ini agar 10 tahun ke depan dalam penyelenggaraan MotoGP Mandalika, Indonesia dapat menaikkan target industri otomotif termasuk UMKM.

 "MotoGP akan mengangkat industri UMKM dan otomotif. Kita harus punya target terukur. Kalau 10 tahun saya optimis kita bisa menggerakan industri otomotif Indonesia berkelas dunia," pungkas Teten.

Perlu diketahui, kegiatan dalam acara pre event MotoGP Mandalika ini terdiri dari Pameran 60 UKM bidang otomotif dan 40 UKM travel dan lainnya, serta diadakan coaching clinic safety riding oleh IMI (Ikatan Motor Indonesia), atraksi freestyle, pelepasan Team Riders Goes to Mandalika dan lain-lain.

Kegiatan ini juga akan dihadiri oleh kurang lebih 1.000 bikers dari berbagai komunitas roda dua serta komunitas otomotif.

Baca Juga: Pertamina Patra Niaga Sumbagsel Bantu UMKM di Kampung Kreatif Sugihwaras