Surabaya, Sonora.ID – Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Surabaya segera mengirimkan satu (1) tim rescue setelah mendapatkan laporan pada hari Selasa (22/03/2022) siang tentang seorang pendaki yang hilang atas nama Muhammad Naam Kurniawan di Gunung Arjuno.
“Kami mendapatkan informasi bahwa seorang pendaki hilang pada tanggal 20 Maret sekitar pukul 14.48 WIB” jelas Hari Adi Purnomo selaku Kepala Kantor SAR Surabaya.
Tim SAR gabungan menghentikan sementara upaya pencarian hari pertama pada pukul 17.00 dan dilanjutkan kembali pada pagi hari ini, Rabu (23/03) pada pukul 06.30 WIB. Tim SAR gabungan dibagi menjadi 4 SRU (Search and Rescue Unit) dengan pola pembagian tugas.
Baca Juga: Nelayan Tenggelam di Pelabuhan Paotere Ditemukan Meninggal Dunia
Tim SRU pertama melakukan pencarian di titik koordinat 7°46'00"LS 112°37'32.8"BT dengan teknik open grid menyusuri area seluas kurang lebih radius 50m. Tim SRU kedua di titik koordinat 7°46'01"LS 112°37'31.9" dengan menyusur ke arah bawah sampai dengan koordinat 7°46'12"LS 112°37'40"BT.
Selanjutnya SRU 3 melakukan pencarian di titik koordinat 7°46'12"LS 112°37'40"BT sampai dengan koordinat 7°46'13.2"LS 112°37'11.4"BT dengan menyusuri lembah-lembah dan SRU 4 melakukan pencarian di titik terakhir Naam terlihat yakni pada koordinat 7°46'13.2"LS 112°37'11.4"BT seluas radius 50m.
Adapun tim SAR gabungan dalam operasi pencarian ini terdiri dari Kantor SAR Surabaya, BPBD Pandaan, Polsek Purwodadi, Koramil Purwodadi, Tahura Raden Suryo Jatim, dan masyarakat serta potensi setempat.