Find Us On Social Media :
minyak goreng curah (warta bromo)

Pembelian Minyak Goreng Curah di Pasar Legi Harus Menggunakan Syarat, Gibran akan Lakukan Pengecekan

Kukuh Kurniadi - Jumat, 25 Maret 2022 | 14:55 WIB

Solo, Sonora.ID - Pembeli minyak goreng curah di Kota Solo mulai terkendala. Ada yang harus antri sejak pagi. Memang, di Pasar Legi pun ada prasyaratnya. Dimana pembeli perlu membeli 1 karung gula pasir atau tepung terigu untuk mendapatkan 1 jerigen minyak goreng masal 17 kilogram.

Saat dikonfirmasi, Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, awalnya meminta awak media menghubungi Kepala Kantor Bursa Mandiri Kota Heru Sunardi.

"Ya, nanti sama Pak Heru ya," kata Gibran, saat akan meresmikanTaman Rejeki Muara Sejahtera dan Pusat Wedangan Solo di Pasar Depok Solo, Kamis (24/3/2022).

Meski demikian, setelah mendapat cerita yang lebih detail dari tim media terkait kondisi di lapangan, Gibran mengatakan akan memeriksanya. Dia juga bersyukur bahwa informasi dan data semacam ini diteruskan kepadanya.

"Coba nanti tak lihat sik ya. Coba nanti tak anu (tanyakan) ke Disdag. Makasih ya masukannya. Nanti tak cek lagi ya," kata Gibran.

Baca Juga: Warga Sukoharjo Rela Antre 6 Jam Demi Minyak Goreng Curah di Solo

Baru-baru ini dirinci, antrean panjang terlihat di Toko Nugroho di kawasan Pasar Legi Solo, Rabu (23/3/2022). Mereka rela mengantre lama demi bisa membeli minyak goreng curah dengan harga Rp15.300 per liter. Para pembeli sudah antri di toko tersebut sejak pagi. Pasalnya, di toko yang lain stok minyak goreng curah kosong. Menurut pemilik Toko Nugroho, Watik, antrean minyak goreng massal sudah terjadi sekitar sebulan sebelumnya.

"Kalau stok minyak goreng curahnya sedikit kita batasi, kalau stok banyak kita lebih longgar," katanya.

Biasanya, toko Nugroho mendapatkan persediaan minyak goreng dari pedagang grosir sekitar 12 ribu liter setiap hari. Namun jumlahnya tidak pasti, mengingat terkadang cenderung lebih, atau kurang, atau bahkan tidak mendapatkan kiriman.

"Kita buka dari jam 07.00, umumnya jam 16.00 sudah tutup. Tapi kalau bisa, jam 14.00 sekali sudah selesai," ujarnya.